Lompat ke isi

Kepala Gurung, Mentebah, Kapuas Hulu

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 2 Maret 2024 14.52 oleh Yohana Lanjani (bicara | kontrib) (Deskripsi mengenai desa kepala gurung sesuai dengan informasi yang saya peroleh)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Kepala Gurung
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Barat
KabupatenKapuas Hulu
KecamatanMentebah
Kode pos
78757
Kode Kemendagri61.06.20.2004 Edit nilai pada Wikidata
Luas152.3 km²
Jumlah penduduk1533 jiwa
Kepadatan10.07 jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 0°28′33.56″N 112°55′36.66″E / 0.4759889°N 112.9268500°E / 0.4759889; 112.9268500


Kepala Gurung adalah salah satu desa di kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Indonesia.

Kepala Gurung merupakan salah satu desa terpencil yang terletak di pedalaman Kapuas Hulu, dari Ibu kota kabupaten (Putussibau) sekitar 1-2 jam perjalanan menggunakan transportasi darat, kondisi jalan menuju desa ini terbilang cukup bagus, desa ini berlokasi disepanjang tepian Sungai Batang Suruk

Dengan wilayah yang cukup luas, Desa Kepala Gurung terbagi menjadi beberapa sub-wilayah (dusun) yaitu Dusun Landau Ijuk, Dusun Lubuk Tapang, Dusun Bukit Sunan dan Dusun Bukit Tinggi, Mayoritas Suku di daerah ini adalah suku dari rumpun Dayak suruk (Suy'uk).

Kepala Gurung di kenal juga sebagai daerah yang banyak 'Gurung', Gurung sendiri dalam bahasa dayak Suruk artinya adalah Jeram/Riam, karena topografi sepanjang daerah sungai disekitar wilayah Kepala Gurung sebagian besar merupakan batuan besar yang beriam dan memiliki arus yang deras, dihilir desa kepala Gurung terdapat alur sungai yang beriam yang ramai menjadi tempat wisata nama tempatnya Objek wisata Gurung Makai, yang merupakan wilayah dari Desa tetangganya yaitu Desa Suka Maju

Sebagian besar mata pencarian masyarakat masih didominasi oleh sektor pertanian dan perkebunan, didesa ini terdapat objek wisata yang belum banyak diketahui oleh masyarakat, destinasi wisata itu adalah 'Gurung Perangai' yang berupa pemandian air terjun yang lokasinya cukup dekat dengan wilayah pedesaan, selain sebagai tempat wisata, aliran air di Gurung Perangai bagian hulu juga dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sumber air bersih.