Lompat ke isi

Diaspora Jepang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 Oktober 2009 05.43 oleh Naval Scene (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Etnis Jepang}} '''Diaspora Jepang''' (Bahasa Jepang: {{nihongo|''nikkei''|日系}}, sebutan perseorangan untuk mereka) adalah emigran dari Jepang dan [[hubungan...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Bangsa Jepang
日本人
Bangsa Jepang
Murasaki • Nobunaga • Ieyasu • Meiji
Hirobumi • Akiko Yosano • Hideki Yukawa • Akihito
Samurai masa Perang Boshin • keluarga modern
Jumlah populasi
Sekitar 130 juta
Daerah dengan populasi signifikan
 Jepang   127 juta
Populasi Nikkei yang signifikan:
 Brasil1.400.000[1]
 Amerika Serikat1.200.000[2]
 Filipina120.000[3]
 Tiongkok115.000[4]
 Kanada85.000[5]
 Peru81.000[6]
 Britania Raya51.000[7]
 Jerman30.125[8]
 Argentina30.000[9]
 Prancis28.000[10]
 Australia27.000[11]
 Singapura23.000[12]
 Meksiko20.000[13]
 Indonesia19.717[14]
 Taiwan16.000[15]
 Korea Selatan15.000[16]
Bahasa
Jepang · Ryukyu · Ainu
Agama
Shinto dan Buddha

Diaspora Jepang (Bahasa Jepang: nikkei (日系), sebutan perseorangan untuk mereka) adalah emigran dari Jepang dan keturunan mereka yang terdapat di berbagai belahan dunia. Emigrasi dari Jepang pertama kali terjadi dan tercatat pada abad ke-12 ke Filipina, tetapi belum menjadi fenomena masal sampai Zaman Meiji; yaitu ketika orang Jepang mulai pergi ke Amerika Utara yang dimulai pada 1897 dengan 35 emigran ke Meksiko[1] dan kemudian ke Amerika Latin yang dimulai pada tahun 1899 dengan 790 emigran ke Peru.[2] Terdapat pula emigrasi yang signifikan ke wilayah-wilayah Kekaisaran Jepang di masa kolonial, akan tetapi kebanyakan emigran tersebut dipulangkan ke Jepang setelah berakhirnya Perang Dunia II di Asia.[3]

Menurut Asosiasi Nikkei dan Bangsa Jepang Di Luar Negeri, terdapat sekitar 2,5 juta nikkei yang berada di negara-negara tempat tinggal mereka. Kelompok yang terbesar adalah masyarakat Jepang di Brasil, Amerika Serikat, dan Filipina. Keturunan dari para emigran Zaman Meiji masih membentuk komunitas yang dikenal di negara-negara tersebut, sebagai kelompok etnis yang berbeda dari berbagai kelompok etnis Jepang yang berada di Jepang.[4]

Catatan kaki

  1. ^ Ministry of Foreign Affairs (MOFA), Japan: Japan-Mexico relations
  2. ^ Palm, Hugo. "Desafíos que nos acercan," El Comercio (Lima, Peru). March 12, 2008.
  3. ^ Azuma, Eiichiro (2005). "Brief Historical Overview of Japanese Emigration". International Nikkei Research Project. Diakses tanggal 2007-02-02. 
  4. ^ Shoji, Rafael (2005). "Book Review" (PDF). Journal of Global Buddhism 6. Diakses tanggal 2007-02-02. 

Referensi