Lompat ke isi

Pesakitan Eropa

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 27 Juni 2024 02.17 oleh Badak Jawa (bicara | kontrib) (Mengembalikan suntingan oleh 114.5.209.98 (bicara) ke revisi terakhir oleh Badak Jawa)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Karikatur dari majalah Punch tanggal 28 November 1896. Dalam karikatur ini, Sultan Abdul Hamid II sedang melihat poster yang mengumumkan reorganisasi Kesultanan Utsmaniyah.

"Pesakitan Eropa" adalah cap yang diberikan kepada negara Eropa yang sedang mengalami kemunduran atau kesulitan ekonomi. Istilah ini pertama kali digunakan pada pertengahan abad ke-19 untuk mendeskripsikan Kesultanan Utsmaniyah yang sangat tertinggal bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya pada masa itu. Konon istilah ini berasal dari pernyataan Tsar Nikolas I dari Rusia yang dikutip oleh John Russell. Tsar dilaporkan telah mendeskripsikan Kesultanan Utsmaniyah sebagai "seseorang yang sakit-seseorang yang sangat sakit".[1][2][3]

Seusai Perang Dunia I dan pembubaran Kesultanan Utsmaniyah, istilah ini telah digunakan untuk negara-negara Eropa lain. Contohnya, Yunani telah diberi cap "pesakitan Eropa" akibat krisis utang yang menimpanya.[4]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ de Bellaigue, Christopher. "Turkey's Hidden Past". The New York Review of Books, 48:4, 2001-03-08.
  2. ^ de Bellaigue, Christopher. "The Sick Man of Europe". The New York Review of Books, 48:11, 2001-07-05.
  3. ^ "Ottoman Empire." Britannica Student Encyclopedia. 2007. Encyclopædia Britannica Online. 19 Apr. 2007.
  4. ^ Le Monde. La Grèce, présidente fragile de l'Union européenne, 2 janvier 2014