Lompat ke isi

Mata rakun

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 23 Juli 2024 14.35 oleh Hariadhi (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Mata rakun''', atau '''''preorbital hematoma'''''<ref>[https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5465703/#:~:text=Periorbital%20ecchymosis%20or%20raccoon%20eye,tissue%20injuries%2C%20convexity%20fractures%2C%20and ''Periorbital Ecchymosis (Raccoon Eye) and Orbital Hematoma following Endoscopic Retrograde Cholangiopancreatography''.] dari situs nih.gov</ref>, adalah kondisi menghitamnya daerah sekitar mata, terutama di kulit bagian bawah mata. Berbeda denga...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Mata rakun, atau preorbital hematoma[1], adalah kondisi menghitamnya daerah sekitar mata, terutama di kulit bagian bawah mata. Berbeda dengan mata panda yang muncul akibat kelelahan, mata rakun terjadi akibat trauma di kepala yang menyebabkan pembuluh darah halus di sekitar mata pecah.

Gejala lain yang bisa mengikuti mata rakun, antara lain:

  • Pembengkakan kelopak mata.
  • Area yang terinfeksi terasa lembut saat disentuh.
  • Perubahan warna area sekitar mata.
  • Muncul pola memar serupa yang muncul di belakang telinga.
  • Memar yang muncul berjam-jam hingga berhari-hari setelah trauma.
  • Mata merah atau perdarahan subkonjungtiva.
  • Mengalami perubahan sensorik, seperti gangguan pendengaran, penglihatan kabur, atau penurunan indra penciuman.
  • Kelemahan otot.
  • Tekanan darah dan detak jantung meningkat.[2]
  1. ^ Periorbital Ecchymosis (Raccoon Eye) and Orbital Hematoma following Endoscopic Retrograde Cholangiopancreatography. dari situs nih.gov
  2. ^ Memar di Mata, Waspada Gejala Raccoon Eyes. dari situs halodoc