Kampung Kiarong
Tampilan
Kampung Kiarong | |
---|---|
Desa dan Lingkungan | |
Koordinat: 4°53′47″N 114°54′59″E / 4.8963°N 114.9163°E | |
Negara | Brunei Darussalam |
Distrik | Brunei-Muara |
Mukim | Gadong 'B' |
Luas | |
• Total | 383 ha (946 acre) |
Populasi (2016)[1] | |
• Total | 4.530 |
• Kepadatan | 1,200/km2 (3,100/sq mi) |
Zona waktu | UTC+8 (BNT) |
Kode Pos | BE1318 |
Kampung Kiarong adalah sebuah desa di Daerah Brunei-Muara, Brunei Darussalam, sekaligus sebuah lingkungan di ibu kota Bandar Seri Begawan.[2] Populasinya adalah 4.530 jiwa pada tahun 2016.[1] Ini adalah salah satu desa di Mukim Gadong 'B'. Kode posnya adalah BE1318.[3][4]
Geografi
[sunting | sunting sumber]Desa ini terletak di bagian tengah Distrik Brunei-Muara, dan sekitar 4 kilometer (2,5 mil) dari pusat kota Bandar Seri Begawan. Desa ini adalah lokasi bagi Bundaran Kiarong di pertemuan antara jalan utama Jalan Raya Sultan Hassanal Bolkiah, Jalan Jame' 'Asr dan Jalan Pasar Gadong (atau Jalan Pasar Baharu).[5]
Infrastruktur
[sunting | sunting sumber]Masjid
[sunting | sunting sumber]Desa ini adalah lokasi bagi Masjid 'Asr Hassanil Bolkiah, salah satu dari dua masjid negara Brunei.[6]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Population and Housing Census Update Final Report 2016" (PDF). www.deps.gov.bn. Department of Statistics. December 2018. Diakses tanggal 23 July 2021.
- ^ "KAWASAN BARU PERBANDARAN BANDAR SERI BEGAWAN MULAI 1 OGOS 2007". bandaran-bsb.gov.bn (dalam bahasa Melayu). Diakses tanggal 14 April 2018.
- ^ "Buku Poskod Edisi Kedua (Kemaskini 26 Disember 2018)" (PDF). post.gov.bn (dalam bahasa Melayu). Brunei Postal Services Department. 26 December 2018. Diakses tanggal 23 July 2021.
- ^ "Kampong Kiarong, Gadong 'B', Brunei Muara: BE1118 | Brunei Postcode". brn.postcodebase.com. Diakses tanggal 14 April 2018.
- ^ Brunei Darussalam Street Directory : Quick & Easy Reference Maps., Brunei Press Sdn. Bhd., 2014, hlm. 86–87, ISBN 9789991732411, OCLC 932264901
- ^ "SenaraiMasjid - Jame' 'Asr Hassanil Bolkiah". www.kheu.gov.bn (dalam bahasa Melayu). Diakses tanggal 25 February 2018.