Ahmad Muzani
Ahmad Muzani | |
---|---|
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia | |
Mulai menjabat 26 Maret 2018 Menjabat bersama Periode 2014–2019 | |
Presiden | Joko Widodo |
Ketua |
|
Pengganti Petahana | |
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia | |
Mulai menjabat 1 Oktober 2009 | |
Jabatan lain |
|
Daerah pemilihan | Lampung I |
Mayoritas | 24.723 (2009) 48.379 (2014) 61.995 (2019) |
Sekretaris Jenderal Partai Gerakan Indonesia Raya | |
Mulai menjabat 2014 | |
Ketua Umum | Prabowo Subianto |
Informasi pribadi | |
Lahir | 19 Juli 1968 Tegal, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Partai politik | Partai Gerakan Indonesia Raya |
Suami/istri | Himmatul Aliyah |
Anak | 4 |
Pekerjaan | Pengusaha Politikus |
Profesi | Guru Wartawan |
Sunting kotak info • L • B |
H. Ahmad Muzani, S.Sos. (lahir 15 Juli 1968[1]) adalah seorang Pengusaha dan Politisi Indonesia dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Sejak remaja ia sudah menekuni berbagai organisasi di kota kelahirannya. Ia pun pernah tercatat pernah memimpin Pelajar Islam Indonesia (PII), sebelum melanjutkan pendidikan jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Ibnu Chaldun, Jakarta.
Dari ilmu yang didapatnya, Ahmad Muzani terjun menjadi wartawan majalah Amanah dan penyiar radio Ramako. Di radio ini pula, berkat ketekunannya, ia terpilih menjadi direktur untuk kawasan Serang, Banten.
Riwayat Hidup
Karier Politik
Mengenal banyak orang dan punya koneksi yang bagus membuat Ahmad Murzani dekat dengan berbagai kalangan. Ia sempat terjun ke dunia politik praktis saat membidani Partai Bintang Reformasi (PBR) yang dibentuk Zainuddin MZ, dan sempat menjabat sebagai Wakil Sekjen.
Namun menjelang Pemilu 2009, pecinta makanan daerah ini yang pernah bekerja menjadi manajer perkebunan kelapa sawit milik Prabowo Subianto tersebut jatuh cinta pada Partai Gerindra. Suami dari Himmatul Aliyah yang sudah dikaruniai 4 anak ini pun mulai aktif menjadi bagian dari Partai Gerindra hingga dipercaya menjadi Sekjen.
Ia lantas mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari daerah pemilihan Lampung I yang meliputi Bandar Lampung, Lampung Barat, Lampung Selatan, Tanggamus, Pesawaran, dan Metro. Berkat usaha kerasnya, penggemar jogging yang diangkat menjadi Wakil Ketua Fraksi Gerindra ini pun dengan mulusnya melenggang ke Senayan untuk periode 2009-2014 setelah meraih 24.723 suara. Muzani tergabung dalam Komisi I yang membidangi masalah Pertahanan, Luar Negeri, dan Informasi.
Selain itu, anggota dewan bernomor A21 ini juga menjabat sebagai Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR-RI. Ia juga dipercaya menjalani jabatan sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin).
Pada periode 2014–2019 ia terpilih kembali menjadi anggota DPR RI dan ditunjuk menadi Ketua Fraksi dari Partai Gerindra di DPR RI.[2] Pada 26 Maret 2018, Muzani diangkat menjadi Wakil Ketua MPR RI bersama Ahmad Basarah dan Muhaimin Iskandar berdasarkan revisi Undang-undang tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3).[3] Ia terpilih lagi untuk ketiga kalinya sebagai anggota DPR RI pada periode 2019–2024 dan pada 3 Oktober 2019, terangkat kembali menjadi Wakil Ketua MPR RI bersama 9 orang lainnya.
Penghargaan
- Indonesia :
- Bintang Jasa Utama (13 Agustus 2020)[4]
- Bintang Mahaputera Naraya (14 Agustus 2024)
Rujukan
- ^ "Profil Ahmad Muzani"
- ^ "Ketua Fraksi Gerindra di DPR Ahmad Muzani"
- ^ Ismail, Taufik (26 Maret 2018). Simanjuntak, Johnson, ed. "Sah, Ahmad Muzani, Ahmad Basarah, Muhaimin Iskandar jadi Wakil Ketua MPR". TribunNews. Diakses tanggal 26 Maret 2018.
- ^ "Presiden Jokowi Anugerahkan Tanda Jasa dan Kehormatan bagi 53 Tokoh". Presiden RI. 2020-08-13. Diakses tanggal 2021-11-29.
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Hajriyanto Y. Thohari Achmad Dimyati Natakusumah Melani Leimena Suharli Ahmad Farhan Hamid |
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat 2018–sekarang Bersama dengan: Mahyudin (2014–2019) Evert Ernest Mangindaan (2014–2019) Hidayat Nur Wahid (2014–) Oesman Sapta Odang (2014–2019) Muhaimin Iskandar (2018–2019) Ahmad Basarah (2018–) Fadel Muhammad (2019–) Lestari Moerdijat (2019–) Jazilul Fawaid (2019–) Zulkifli Hasan (2019–) Syarief Hasan (2019–) Arsul Sani (2019–) |
Petahana |
- Orang hidup berusia 56
- Kelahiran 1968
- Alumni Universitas Ibnu Chaldun
- Tokoh Jawa
- Tokoh Jawa Tengah
- Tokoh Tegal
- Tokoh dari Slawi
- Tokoh PII
- Politikus Indonesia
- Politikus Partai Bintang Reformasi
- Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya
- Anggota DPR RI 2009–2014
- Anggota DPR RI 2014–2019
- Anggota DPR RI 2019–2024
- Tokoh Koalisi Merah Putih
- Penerima Bintang Jasa Utama