Tengkawang tengkal
| Tengkawang tengkal
| |
|---|---|
Shorea beccariana  | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 36297 |
| Taksonomi | |
| Superkerajaan | Eukaryota |
| Kerajaan | Plantae |
| Divisi | Tracheophytes |
| Ordo | Malvales |
| Famili | Dipterocarpaceae |
| Genus | Shorea |
| Spesies | Shorea beccariana Burck, 1887 |
| Tata nama | |
| Sinonim takson |
|
Shorea beccariana atau tengkawang tengkal adalah pohon dalam keluarga Dipterocarpaceae, asli Kalimantan . Dinamakan untuk ahli botani Italia Odoardo Beccari . Nama lainnya adalah meranti langgai (Brun., Swk., Sabah), engkabang maha (Kalbar), abang (Dusun).
Keterangan
[sunting | sunting sumber]Shorea beccariana tumbuh hingga 60 meter (200 ft) tinggi, dengan diameter batang mencapai 11 m (36 ft) . Ini memiliki penopang hingga 15 m (49 ft) tinggi. Kulit kayunya umumnya halus. Daun kasar berbentuk bulat telur hingga elips dan berukuran hingga 20 cm (8 in) panjang. Perbungaannya berukuran hingga 20 cm (8 in) panjang dan menghasilkan hingga delapan bunga berwarna merah muda. Kacangnya berbentuk telur dan ukurannya mencapai 4 cm (1,6 in) panjang.
Distribusi dan habitat
[sunting | sunting sumber]Shorea beccariana merupakan hewan endemik Kalimantan. Habitatnya adalah hutan dipterocarp campuran, hingga ketinggian 700 m (2.300 ft) .