Lompat ke isi

Stasiun Glenmore

Koordinat: 8°17′51″S 114°2′59″E / 8.29750°S 114.04972°E / -8.29750; 114.04972
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 27 September 2024 11.57 oleh RaFaDa20631 (bicara | kontrib) ((via JWB))
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Stasiun Glenmore

Stasiun Glenmore, dipotret dari dalam kereta api Sri Tanjung, 2019
Lokasi
Koordinat8°17′51″S 114°2′59″E / 8.29750°S 114.04972°E / -8.29750; 114.04972
Ketinggian+342 m
Operator
Letak
km 44+752 lintas Kalisat-Kabat-Banyuwangi Lama[1]
Jumlah peron2 (satu peron sisi yang rendah dan satu peron pulau yang agak tinggi)
Jumlah jalur2 (jalur 2: sepur lurus)
LayananHanya untuk persilangan dan penyusulan antarkereta api.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Toilet 
Tipe persinyalanMekanik tipe Siemens & Halske semiotomatis[3]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Glenmore (GLM) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Sepanjang, Glenmore, Banyuwangi; termasuk dalam Daerah Operasi IX Jember pada ketinggian +342 meter. Stasiun ini berada di pusat Kecamatan Glenmore. Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.

Bangunan utama stasiun yang merupakan peninggalan Staatsspoorwegen kini ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Unit Pusat Pelestarian dan Desain Arsitektur PT KAI.

Sebelumnya stasiun ini menjadi stasiun pemberhentian semua kereta api penumpang kelas ekonomi dari dan menuju Banyuwangi. Per 10 Februari 2021 hanya KA Tawang Alun saja yang berhenti di stasiun ini. Kemudian, sejak berlakunya jadwal perjalanan kereta api sesuai Gapeka 2023 per 1 Juni 2023, layanan penumpang di stasiun ini dihapus sehingga kini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persilangan dan penyusulan antarkereta api.

Ke arah timur stasiun ini, sebelum Stasiun Sumberwadung, terdapat Stasiun Kempit yang sudah tidak aktif karena letaknya yang kurang strategis, okupansi penumpang yang minim, dan jaraknya tidak terlalu jauh dari Stasiun Sumberwadung. Sementara ke arah barat stasiun ini, sebelum Stasiun Kalibaru, terdapat Halte Krikilan yang kini juga sudah tidak aktif dengan alasan yang sama dan jaraknya tidak terlalu jauh dari Stasiun Glenmore.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Krikilan
menuju Kalisat
Kalisat–Banyuwangi Kempit
menuju Ketapang