Minasatene, Pangkajene dan Kepulauan
Minasa Te'ne | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Selatan |
Kabupaten | Pangkajene dan Kepulauan |
Pemerintahan | |
• Camat | H Amiruddin, SSos. |
Populasi | |
• Total | 29,38 jiwa (BPS 2.007) jiwa |
Kode Kemendagri | 73.10.10 |
Kode BPS | 7309041 |
Luas | 96.479 km² |
Minasa Te'ne adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kepulauan Pangkajene, Sulawesi Selatan, Indonesia.
Sejarah
Asal Muasal Nama
Secara harfiah, kata “Minasate’ne” (Bahasa Makassar) berasal dari dua kata yang disatukan, yaitu Minasa dan Te’ne. “Minasa” berarti harapan dan “te’ne” berarti manis. Jadi Minasate’ne berarti harapan yang manis. Pemberian nama ini dari segi bahasa mengacu kepada harapan atau cita – cita masyarakat kecamatan ini untuk dapat meningkatkan kesejahteraan hidupnya dengan memanfaatkan segala potensi sumber daya alam yang ada, sebagaimana namanya.
Sejarah Awal
Dari segi kesejarahan, pemberian nama “Minasate’ne” telah meninggalkan dan melupakan nama untuk daerah ini yang sudah populer sejak masa kerajaan Siang, yaitu “Matojeng”. Dalam beberapa catatan / map Portugis dari hasil pelayaran Antonio de Payva dan Manuel Pintp ditulis nama “Matugyn” atau “Matugym”, sebagai salah satu kampung di sebelah timur Siang. Dengan terdapatnya Matugyn dalam Map Portugis, diduga kuat “Matugyn” merupakan salah satu unit politik yang membentuk konfederasi Siang, apalagi didaerah ini pernah ditemukan topeng emas, sebagai salah satu bukti kuna bahwa masyarakat kala itu menganut keprcayaan paganisme. Nama – nama kampong tua yang sekarang masuk wilayah administratif Kecamatan Minasate’ne adalah Kampung Male’leng, Bu’nea (Biraeng), Belaya, Sabila, Lesang, Bonto Te’ne, Ujung Loe, Matojeng dan Kajuara. (Makkulau, 2008).
Sejarah Kecamatan
Awalnya Minasatene merupakan salah satu kelurahan dalam lingkup Kecamatan Pangkajene, kemudian oleh Pemerintah Kabupaten Pangkep pada masa pemerintahan Bupati HA Gaffar Patappe, tepatnya pada Tahun 2000 berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) No 13 Tahun 2000, Kecamatan Pangkajene dimekarkan menjadi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Pangkajene, meliputi kelurahan - kelurahan sebelah barat dan Kecamatan Minasatene, meliputi kelurahan / desa di sebelah timur Pangkajene, ibukota kabupaten. (Wajdi, M. Farid, 2004).
Kecamatan Minasa Te’ne sendiri meliputi wilayah Kelurahan Minasa Te’ne, Kalabbirang, Bontoa, Biraeng, Bonto Kio, Kelurahan Bonto Langkasa, Desa Kabba, dan Desa Panaikang (Pasal 1 Perda No 13 Tahun 2000 ). Luas wilayah Kecamatan Minasa Te’ne ¬¬sekitar 79,15 km2 (berdasarkan data terbaru hasil survey Bakosurtanal, luas wilayah kecamatan ini adalah 96.479 km2) dengan batas – batas wilayah : Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Bungoro, sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Maros, sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Pangkajene, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Balocci (Pasal 4 Perda No. 13 Tahun 2000). Pusat pemerintahan Kecamatan Minasa Te’ne berkedudukan di Minasate’ne.
Camat Minasatene
Drs H Andi Iqbal A. Burhanuddin
Drs H Musakkir
Drs H Siswanto Djalil
Drs H Abdul Kadir Tomo Kasmin
H Amiruddin, SSos.
Referensi
- Wajdi, M. Farid. 2004. Memahami Logika Berpikir HA Gaffar Patappe. Pangkep : Pemkab Pangkep
- Makkulau, M. Farid W. 2007. Sejarah dan Kebudayaan Pangkep. Pangkep : Pemkab Pangkep.
- Makkulau, M. Farid W. 2008. Sejarah Kekaraengan di Pangkep. Makassar :'Pustaka Refleksi.
Catatan kaki