Kereta api Banyubiru
Kereta Api Banyubiru menghubungkan kota Semarang, Solo, dan Yogyakarta.
Kereta rel diesel tipe DMU (Diesel Multiple Unit) ini diresmikan 19 Desember 2008 di Sragen. Banyubiru menggunakan rangkaian KRDI (Kereta Rel Diesel Indonesia) yang dirancang oleh PT INKA.
Pada awal pengoperasian, kereta api komuter ini menghubungkan Sragen dan Semarang. Atas pertimbangan rendahnya konsumen pemakai, kereta api ini kemudian dialihkan jalurnya, tidak ke Sragen namun ke Yogyakarta, untuk mendukung pengoperasian KA Prambanan Ekspres.
Lintas Semarang-Solo-Yogya dilayani dua kali pergi pulang dalam sehari, dengan waktu tempuh kurang dari tiga jam. Pemberangkatan kereta api di Semarang dari Stasiun Semarang Poncol dan dari Stasiun Yogyakarta (Tugu) di Yogyakarta. Stasiun pemberhentian adalah Semarang Tawang, Stasiun Brumbung, Stasiun Salem, Solo Balapan, Stasiun Purwosari, Stasiun Klaten, dan Stasiun Lempuyangan.