Lompat ke isi

Klasifikasi iklim Köppen

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Klasifikasi iklim Köppen

Klasifikasi iklim Köppen adalah salah satu sistem klasifikasi iklim yang paling banyak digunakan secara luas. Dikembangkan oleh Wladimir Köppen, seorang ahli iklim Jerman, sekitar tahun 1900 (dengan beberapa perubahan oleh Köppen, tahun 1918 dan 1936). Didasarkan pada konsep bahwa tanaman adalah ekspresi terbaik iklim; dan, lingkaran zona iklim telah dipilih dengan distribusi tanaman. Menggabungkan temperatur dan kelembaban rata-rata bulanan dan tahunan, dan kelembaban musiman.[1]

Skema

Klasifikasi iklim Köppen membagi iklim menjadi lima kelompok dan beberapa jenis dan subjenis. Setiap jenis iklim diwakili oleh simbol 2 hingga 4 huruf.

KELOMPOK A: Iklim tropis/megatermal

Iklim tropis berkarakter temperatur tinggi (pada permukaan laut atau ketinggian rendah) — dua belas bulan memiliki temperatur rata-rata 18 °C (64.4 °F) atau lebih tinggi. Terbagi menjadi:

Contoh:
Singapura
Belém, Brazil

Contoh:
Conakry, Guinea
Chittagong, Bangladesh

  • Iklim basah dan kering atau sabana tropis (Aw).

Contoh:
Bangalore, India
Veracruz, Meksiko
Townsville, Australia

KELOMPOK B: Iklim kering (gersang dan semigersang)

Contoh:
Yuma, Arizona (BWh)
Almería, Spanyol (BWh)
Cobar, New South Wales, Australia (BSh)
Murcia, Spanyol (BSh)
Medicine Hat, Alberta, Kanada (BSk)
Enna, Italia (BSh)

KELOMPOK C: Iklim sedang/mesotermal

Contoh:
Split, Kroasia (Csa)
Madrid, Spanyol (Csa)
Marseille, Perancis (Csa)
Yalta, Ukraina (Csa)
Los Angeles, California (Csa)
Barcelona, Spanyol (Csa)
Santiago, Chili(Csb)
Perth, Australia(Csa)
Risan, Montenegro (Csb)
Porto, Portugal (Csb)
San Francisco, California (Csb)
Victoria, British Columbia (Csb)

Contoh:
New York City, New York (Cfa)
Dallas, Texas (Cfa)
Milan, Italia (Cfa)
Buenos Aires, Argentina (Cfa)
Brisbane, Queensland, Australia (Cfa)
Atlanta, Georgia (Cfa)
Porto Alegre, Brazil (Cfa)
Luodian, Guizhou, Cina (Cwa).

Contoh:
Limoges, Perancis (Cfb)
Langebaanweg, Afrika Selatan (Cfb)
Curitiba, Brazil (Cfb)
Prince Rupert, British Columbia, Kanada (Cfb)
Bergen, Norwegia (Cfb)

  • Iklim subarktik maritim atau iklim laut subkutub (Cfc)

Examples:
Punta Arenas, Chili (Cfc)
Monte Dinero, Argentina (Cfc)
Reykjavík, Islandia (Cfc)
Tórshavn, Kepulauan Faroe (Cfc)
Harstad, Norwegia (Cfc).

Kelompok D: Iklim benua/mikrotermal

Contoh:
Chicago, Illinois (Dfa)
Santaquin, Utah (Dfa)
Seoul, Korea Selatan (Dwa) Cambridge, Idaho (Csa) Saqqez, Iran (Csa)

  • Iklim benua musim panas hangat atau hemiboreal (Dfb, Dwb, Dsb)

Contoh:
Moncton, New Brunswick, Kanada (Dfb)
Minsk, Belarus (Dfb)
Revelstoke, British Columbia, Kanada (Dfb)
Fargo, North Dakota, (Dfb)
Vladivostok, Rusia (Dwb).
Stockholm, Swedia (Dfb)

contoh:
Sept-Îles, Quebec, Kanada (Dfc)
Anchorage, Alaska (Dfc)
Mount Robson, British Columbia, Kanada (Dfc)
Irkutsk, Rusia (Dwc).
Kirkenes, Finnmark, Norwegia (Dfc)

  • Iklim subarktik kontinental dengan musim dingin ekstrim (Dfd, Dwd)

Verkhoyansk
Oymyakon

KELOMPOK E: Iklim kutub

Examples:
Iqaluit, Nunavut, Kanada
Provideniya, Rusia
Deception Island, Antarktika.
Longyearbyen, Svalbard

  • Iklim kutub es (EF)

Antarktika (Scott Base)
Greenland (Eismitte atau North Ice)

Catatan kaki

  1. ^ McKnight, Tom L; Hess, Darrel (2000). "Climate Zones and Types: The Köppen System". Physical Geography: A Landscape Appreciation. Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall. hlm. pp. 200–1. ISBN 0-13-020263-0. 

Pranala luar

Catatan iklim