Lompat ke isi

Keturunan Arya Kenceng

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 8 April 2010 10.44 oleh Alittresna (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Arya Kenceng adalah seorang perwira dari Kerajaan Majapahit yang diutus ke Bali untuk menaklukan Kerajaan Bedulu di Bali. Pada tahun 1342, pasukan perang Kerajaa...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Arya Kenceng adalah seorang perwira dari Kerajaan Majapahit yang diutus ke Bali untuk menaklukan Kerajaan Bedulu di Bali.

Pada tahun 1342, pasukan perang Kerajaan Majapahit yang dipimpin oleh Gajah Mada selaku Panglima Perang Tertinggi, dibantu oleh Wakil Panglima Perang yang bernama Arya Damar, serta beberapa Perwira antara lain, Arya Kenceng, Arya Sentong, Arya Belog, Arya Kanuruhan, Arya Bleteng,Arya Pengalasan dan Adipati Takung. Setelah Kerajaan Bedulu ditaklukan, oleh raja Kerajaan Majapahit Sri Hayam Wuruk, diangkatlah Sri Kresna Kepakisan sebagai Raja Bali yang berkedudukan di Samprangan. Selanjutnya Sri Kresna Kepakisan memberikan daerah kekuasaan kepada beberapa Arya, salah satunya Arya Kenceng diberikan memimpin daerah Tabanan yang Kerajaannya berada di Pucangan / Buahan Tabanan.

Arya Kenceng mengambil istri dari putri seorang brahmana dari Ketepeng Renges, yang selanjutnya menurunkan Pratisentana Arya Kenceng.

Berikut Silsilah Keturunan / Pratisentana Arya Kenceng :

I. Arya Kenceng berputra :

  • 1. Dewa Raka / Magada Prabu --> Mengangkat 5 orang anak asuh ( putra upon-upon ):
    • 1.1. Ki Bendesa Beng
    • 1.2. Ki Guliang di Rejasa
    • 1.3. Ki Telabah di Tuakilang
    • 1.4. Ki Bendesa di Tajen
    • 1.5. Ki Tegehan di Buahan
  • 2. Dewa Made / Megada Nata
  • 3. Kiayi Tegeh Kori ------> Asal Wangsa Tegeh Kori
  • 4. Nyai Tegeh Kori

II. Sri Megada Nata berputra :

  • 1. Arya Ngurah Langwang
  • 2. Ki Gusti Made Utara / Madyatara --> Menurunkan Kelurga Besar Jero Subamia
  • 3. Ki Gusti Nyoman Pascima ---> Menurunkan Keluarga Besar Jero Pemeregan
  • 4. Ki Gusti Wetaning Pangkung --> Menurunkan Para Gusti :
    • 4.1. Lod Rurung
    • 4.2. Kesimpar
    • 4.3. Serampingan
  • 5. Ki Gusti Nengah Samping Boni --> Menurunkan Para Gusti :
    • 5.1. Kiayi Titih
    • 5.2. Kiayi Ersani
    • 5.3. Kiayi Nengah
    • 5.4. Kiayi Den Ayung ( Putung )
  • 6. Ki Gusti Batan Ancak --> Menurunkan Para Gusti :
    • 6.1. Ancak
    • 6.2. Angglikan
  • 7. Ki Gusti Ketut Lebah
  • 8. Kiayi Ketut Pucangan / Sirarya Notor Wandira ---> Menjadi Raja di Badung, Selanjutnya Menurunkan Pratisentana Arya Kenceng di Badung

III. Arya Ngurah Langwang berputra

  • 1. Ki Gusti Ngurah Tabanan
  • 2. Ki Gusti Lod Carik --> Menurunkan Para Gusti Lod Carik
  • 3.Ki Gusti Dangin Pasar --> Menurunkan Para Gusti :
    • 3.1. Suna
    • 3.2. Munang
    • 3.3 Batur
  • 4. Ki Gusti Dangin Margi --> Menurunkan Para Gusti :
    • 4.1. Ki Gusti Blambangan
    • 4.2. Ki Gusti Jong
    • 4.3. Ki Gusti Mangrawos di Kesiut Kawan
    • 4.4. Ki Gusti Nangpagla di Timpag




Sumber

- Artikel-Artikel yang bersumber dari Lontar-Lontar yang dimiliki Keluarga Puri Tabanan - Buku " RIWAYAT PULAU BALI DARI DJAMAN KE DJAMAN " Disusun oleh : I Made Subaga, Gianyar - Bali