Lompat ke isi

Kitab 1 Raja-raja

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 10 April 2010 07.17 oleh Kenrick95Bot (bicara | kontrib) (Bot: perubahan kosmetika)

Kitab 1 Raja-raja merupakan bagian dari kitab Perjanjian Lama atau Tanakh. Kitab ini merupakan bagian daripada kitab yang bernama Raja-Raja dalam Tanakh, dalam versi aslinya dalam bahasa Ibrani. Tetapi karena keputusan redaksional, kitab ini dibagi menjadi empat:

  1. 1 Samuel
  2. 2 Samuel
  3. 1 Raja-Raja
  4. 2 Raja-Raja

Kitab 1 Raja-Raja merupakan lanjutan dari kitab-kitab Samuel tentang sejarah pemerintahan raja-raja Israel. Sejarah yang dimuat dalam kitab ini dapat dibagi dalam tiga bagian:

  1. Wafatnya Raja Daud dan pengangkatan Salomo menjadi raja atas Israel dan Yudea menggantikan Daud.
  2. Pemerintahan Salomo dan hasil-hasil usahanya, khususnya dalam membangun Baitallah di Yerusalem.
  3. Bangsa Israel terpecah menjadi kerajaan utara dan kerajaan selatan, dan sejarah raja-raja yang memerintah kedua kerajaan tersebut sampai pertengahan abad kesembilan Seb. Masehi.

Di dalam kedua kitab Raja-Raja, setiap raja dinilai berdasarkan kesetiaannya kepada Tuhan; dan keberhasilan bangsa adalah akibat dari kesetiaan tersebut. Sebaliknya, penyembahan berhala dan ketidaktaatan mengakibatkan bencana. Berdasarkan penilaian tersebut raja-raja kerajaan utara semuanya gagal, sedangkan raja Yudea ada yang gagal, ada pula yang tidak.

Yang penting dalam 1 Raja-raja ialah nabi-nabi Tuhan. Mereka adalah juru bicara Allah yang berani-berani. Mereka memperingatkan raja dan bangsa Israel supaya tidak menyembah berhala dan tidak meremehkan perintah-perintah Allah. Yang menonjol ialah Elia, dan kisah tentang pertarungannya dengan imam-imam Baal (pasal 18).

Antara lain berdasarkan Pengantar Alkitab Lembaga Alkitab Indonesia, 2002


Lihat pula: