Lompat ke isi

Maryamah Karpov

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Maryamah Karpov
Berkas:MaryamahKarpov1.jpg
PengarangAndrea Hirata
NegaraIndonesia
BahasaIndonesia
GenreRoman
Penerbit•Yogyakarta: Bentang Pustaka
Tanggal terbit
28 November 2008
Halamanx + 504 halaman
ISBNISBN ISBN 978-979-1227-45-2 Invalid ISBN

Maryamah Karpov adalah novel keempat karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada November 2008. Maryamah Karpov merupakan buku terakhir dari Tetralogi Laskar Pelangi dan terdiri dari 2 buku , bagian pertamanya dengan sub judul : Mimpi-Mimpi Lintang. Di buku ini rencananya Andrea akan mengisahkan tentang Arai, Lintang, A Ling, dan beberapa pertanyaan yang belum sempat terjawab di 3 buku terdahulu.

Maryamah Karpov dirilis pada tanggal 28 November 2008 di toko buku MP Book Point, Jakarta, dan beredar secara resmi mulai tanggal 29 November 2008.Launching buku ini mendapatkan expose yang cukup besar dari media massa dan mendapat perhatian banyak dari khalayak pecinta buku terutama oleh penggemar tetralogi Laskar Pelangi. Bahkan ada beberapa pihak yang menganggap antusiasme terhadap perilisan buku Andrea Hirata ini sebagai JK Rowling-nya Indonesia.

Petikan dari buku Maryamah Karpov :

Keberanian dan keteguhan hati telah membawa Ikal pada banyak tempat dan peristiwa. Dengan sepenuh hati, Ikal rela berlayar mengunjungi pulau "Batuan" atau lebih dikenal sebagai pulau tempat para lanun berkumpul dan bersembunyi dari polisi. Ikal bersusah payah ke pulau itu hanya untuk bertemu A Ling, ia tidak peduli akan nyawanya. Keberaniannya ditantang ketika tanda-tanda keberadaan A Ling tampak. Dia tetap mencari, meski tanda-tanda itu masih samar. Dapatkah keduanya bertemu kembali? Novel ini menceritakan semua hal tentang Laskar Pelangi, A Ling, Arai, Lintang, dan beberapa tokoh dalam cerita sebelumnya. Tetap dengan sihir-sihir yang berupa kata-kata dalam bentuk tulisan, Anda akan dibawa Andrea pada kisah-kisah yang menakjubkan sekaligus mengharukan.

cerita sekolah kehutanan manomwari (SKMA) cerita ini berawal dari saya selaku penulis, waktu saya masih sekolah di merauke (papua) saya bersekolah di SMK teknologi dan informasi tetapi karena saya merasa salah masuk jurusan sehingga saya masuk sekolah kehutanan SKMA di sekolah ini saya merasa cocok tetapi peraturan disekolah ini sangatlah ketat pertama saya masuk, tetapi setelah saya telah resmi menjadi siswa tetap di sekolah ini saya merasa sekolah ini menuntut kita agar menjadi orang yang cepat dewasa.sampai saya kelas 3 tiga dan merasa sekolah ini sangat membantu karena,sekolah ini membina siswa dengan memberikan praktek dan teori. waktu saya kelas dua saya praktek lapangan di ternate maluku utara,prakteknya yang pasti tentang hutan dan pohon,dan setelah saya naik kelas tiga saya praktek di jawa timur banyuwangi,dan kita di beri libur ke bali dan saat itu saya merasa belum pernah pergi kebali dan akhirnya pergi kebali

Pranala luar