Lompat ke isi

Lenisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 22 April 2010 15.15 oleh Kenrick95Bot (bicara | kontrib) (Bot: perubahan kosmetika)

Lenisi adalah sebuah fenomena dalam ilmu linguistik di mana fonem yang diartikulasikan secara "keras" di bagian depan mulut, misalkan bibir, berubah menjadi lembut. Fonem ini lalu diartikulasikan di bagian kerongkongan.

Contoh lenisi dari b -> g ini bisa diambil dalam bahasa Bali dan Jawa misalkan:

  • Dalam bahasa Bali kata Sansekerta bhūmī yang diserap, berubah menjadi gumi
  • Dalam bahasa Jawa kata Portugis bandeira yang diserap, berubah menjadi gendhéra
  • Dalam bahasa Jawa, kata kerabat dari kata Melayu "buang" adalah guwang