Lompat ke isi

Banjir

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Karena banjir aktivitas masyarakat terhenti

Banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan oleh air.[1] Peristiwa banjir timbul jika air menggenangi daratan yang biasanya kering.[2] Banjir pada umumnya disebabkan oleh air sungai yang meluap ke lingkungan sekitarnya sebagai akibat curah hujan yang tinggi.[1] Kekuatan banjir mampu merusak rumah dan menyapu fondasinya.[3] Air banjir juga membawa lumpur berbau yang dapat menutup segalanya setelah air surut.[3] Banjir sudah temasuk dalam urutan bencana besar, karena meminta korban besar.[4]

Ciri-Ciri Banjir

Bencana banjir memiliki ciri-ciri dan akibat sebagai berikut.[5]

  • Banjir biasanya terjadi saat hujan deras yang turun terus menerus sepanjang hari.
  • Air menggenangi tempat-tempat tertentu dengan ketinggian tertentu.
  • Banjir dapat mengakibatkan hanyutnya rumah-rumah, tanaman, hewan, dan manusia.
  • Banjir mengikis permukaan tanah sehingga terjadi endapan tanah di tempat-tempat yang rendah.
  • Banjir dapat mendangkalkan sungai, kolam, atau danau.
  • Sesudah banjir, lingkungan menjadi kotor oleh endapan tanah dan sampah.
  • Banjir dapat menyebabkan korban jiwa , luka berat, luka ringan, atau hilangnya orang.

Jenis-Jenis Banjir

Berdasarkan sumber air yang menjadi penampung di bumi, jenis banjir dibedakan menjadi tiga, yaitu banjir sungai, banjir danau, dan banjir laut pasang.[6]

  • Banjir Sungai

Terjadi karena air sungai meluap.

  • Banjir Danau

Terjadi karena air danau meluap atau bendungannya jebool.

  • Banjir Laut pasang

Terjadi antara lain akibat adanya badai dan gempa bumi.

Penyebab Terjadinya Banjir

Secara umum, penyebab terjadinya banjir adalah sebagai berikut.[2]

  • Penebangan hutan secara liar tanpa disertai reboisasi,
  • Pendangkalan sungai,
  • Pembuangan sampah yang sembarangan, baik ke aliran sungai mapupun gotong royong,
  • Pembuatan saluran air yang tidak memenuhi syarat,
  • Pembuatan tanggul yang kurang baik,
  • Air laut, sungai, atau danau yang meluap dan menggenangi daratan.

Dampak Dari Banjir

Banjir dapat menimbulkan kerusakan lingkungan hidup berupa:[1]

  1. Rusaknya areal pemukiman penduduk,
  2. Sulitnya mendapatkan air bersih, dan
  3. Rusaknya sarana dan prasarana penduduk.


Referensi

  1. ^ a b c Sunarto,dkk, "Pendidikan Lingkungan dan Budaya Jakarta kls 6", Ganeca Exact, 9795713264, 9789795713265.
  2. ^ a b Asep Kurnia Nenggala, "Pendidikan Jasmani dan Kesehatan". PT Grafindo Media Pratama, 9797583511, 9789797583514.
  3. ^ a b Paul Bennet dan Barbara Taylor, "Planet yang Bergolak", Erlangga for Kids, 9790155239, 9789790155237.
  4. ^ Antony Milne, "Our Drowning World (revisi)", BPK Gunung Mulia, 9796873095, 9789796873098.
  5. ^ "Wabana Ips Iimu Pengetahuan", Yudhistira Ghalia Indonesia, 979746718X, 9789797467180.
  6. ^ "Geografi", Yudhistira Ghalia Indonesia, 1975, 9797468364, 9789797468361.