Lompat ke isi

Wikipedia:Bak pasir

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 1 Juni 2010 10.02 oleh Sawokecik (bicara | kontrib) (→‎Test: untuk menjadi orang yang berhasil harus berpikir positip)

Hai semua... semoga kita senantiasa mendapatkan rahmat dan pertolongan Tuhan yang Maha Esa Amien

saya adalah pemula yang pingin tahu tentang dunia internetan, oleh karenanya saya haturkan banyak terima kasih bagi siapa saja yang berkenan berbagi, membantu dan membina saya melalui internet ini, sehingga saya dapat mengambil manfaat baik berupa ilmu pengetahuan maupun terapan terapan kehidupan sehari hari

semoga ini menjadi awal yang baik dan dapat bermanfaat bagi saya

kepala1 kepala2
baris1, doom baris1, kolom2
baris2, kolom1 baris2, kolom2

Check check ge uji cobA neh


Test

5 Fakta Tentang Kesuksesan 1. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN USIA ANDA ! Nelson Mandela, jadi presiden usia 76 tahun Marconi, menemukan telepon usia 27 tahun Steve Jobbs, jutawan usia 21 tahun Kolonel Sanders (KFC), mulai bisnis umur 65 tahun Winston Churchill, banyak gagal dan hambatan, baru jadi PM Inggris usia 52 tahun. Bill Gates, terkaya di dunia usia 41 tahun

2. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN SUKU, AGAMA,BANGSA, WARNA KULIT DAN KETURUNAN. Obama : Presiden Amerika Serikat saat ini Jenderal Colin Powell, Martin Luther King : kulit hitam Confusius: anak yatim di Cina Charles Dickens : penulis cerita kanak-kanak Inggris, menulis di gudang, banyak naskahnya dibuang ke tong sampah oleh editornya.

3. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN (CACAT) FISIK. Hellen Keller: tuna netra, tuna rungu, tuna wicara,penulis dan pendidik terkenal dunia. Shakespeare: cacat kaki, penulis novel. F.D. Roosevelt: terkena polio, presiden 32 AS. Beethoven: tuna rungu, komposer musik. Napoleon Bonaparte : sangat pendek, wajah tidak menarik,pemimpin pasukan penakluk Eropa. Anthony Robbins: LulusanSMA, kegemukan, merubah persepsi tentang penampilan dan car adiet, menjadi langsing, motivator terkenal dunia.

4. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN TINGKAT PENDIDIKAN Thomas Alfa Edison : pendidikan SD, 2000 paten. Li Ka Shing: berhenti sekolah umur14 tahun, orang terkaya di Hongkong. Henry Ford : tidak pernah duduk di bangku sekolah The Wright Brother : orang biasa dan tidak berpendidikan tinggi, menciptakan pesawat terbang pertama di dunia. Bill Gates, orang terkaya didunia memulai bisnis setelah lulus SMA. Lawrence Ellison : drop out universitas, pendiri Oracle Corp, orang terkaya kedua didunia.

5. KESUKSESAN TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN LATAR BELAKANG KELUARGA

Andrew Carnegie : bekerja usia 13 tahun, keluarga sangat miskin, menjadi Raja Besi Baja dunia. Walt Disney : usia 20 tahun pemuda miskin dan tidak terkenal, usia 30 tahun jadi usahawan terkenal. Abrahan Lincoln lahir dari keluarga miskin Napolean Hill dilahirkan di keluarga miskin, ibunya meninggal saat dia kecil, jadi guru motivasi terkenal dunia, bukunya Think and Grow Rich : menjadi acuan pertama bagi para motivator dunia. Bill Clinton : ayahnya meninggal ketika masih kecil,adiknya terlibat obat terlarang.

MENGAPA BANYAK ORANG GAGAL

1. Tidak ada tujuan / goal yang tepat, tidak tahu apa yang diinginkan dalam hidup 2. Tidak pernah mencatat tujuan : hanya di kepala, tidak dikertas atau Goal Visualization atau sarana apapun. 3. Tidak ingin bertanggung jawab atas tindakannya, selalu mencari alasan atau excuse atas kegagalannya. 4. Tidak ada tindakan yang efektif : Banyak rencana,tidak ada tindakan alias No Action Talk Only (NATO). 5. Membatasi diri : menganggap tak berhak sukses karena, terlalu tua, tak punya modal, bawaan keluarga, tempat tak memungkinkan. 6. Malas : tidak mau kerja keras, selalu berusaha menggunakan cara paling mudah, cepat dan hemat waktu, tapi ingin mendapatkan uang paling banyak. 7. Berteman dengan teman-teman yang salah, hidup di lingkungan orang-orang yang gagal. 8. Tidak bisa mengatur waktu alias salah prioritas. 9. Salah memakai strategi atau cara bertindak, tidak mempunyai strategi yang paling baik. Berusaha keras, hasil nol. 10. Kurang pengembangan diri: jarang membaca, mendengar kaset, seminar,mengumpulkan informasi baru dan lain-lain. 11. Tidak ada kesungguhan atau komitmen untuk sukses: mudah putus asa atau menyerah pada waktu menghadapi rintangan. 12. Kurang menggunakan Kekuatan Pikiran Bawah Sadar. 13. Kurangnya hubungan antar manusia yang baik. 14. Sombong dan menganggap diri sendiri paling hebat dan berhenti belajar. 15. Tidak berpikir positip : tidak pernah merasa akan dapat berhasil seperti keberhasilan yang dicapai orang lain,