Lompat ke isi

Surah Al-Furqan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 11 Desember 2010 13.27 oleh EdBever (bicara | kontrib) (Removing external link: *.alquran-online.anna-world.com per m:User:COIBot/XWiki/alquran-online.anna-world.com, wikisource has Quran text, this link has been spammed crosswiki)
Surah ke-25
al-Furqan
الفرقان
Pembeda
KlasifikasiMakkiyah
JuzJuz 18 (ayat 1-20)
Juz 19 (ayat 21-77)
Jumlah ruku6 ruku
Jumlah ayat77 ayat
Jumlah ayat sajdahAyat 60

Surah Al-Furqan (Arab: الفرقان ,"Pembeda") adalah surah ke-25 dari al-Qur'an. Surah ini terdiri atas 77 ayat dan termasuk golongan surah-surah Makkiyah. Dinamai Al-Furqan yang artinya pembeda, diambil dari kata al-Furqan yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Yang dimaksud dengan Al-Furqan dalam ayat ini ialah Al-Quran (lihat nama lain Al-Qur'an). Al-Quran dinamakan Al-Furqan karena dia membedakan antara yang haq dengan yang batil. Maka pada surat ini pun terdapat ayat-ayat yang membedakan antara kebenaran ke-esaan Allah s.w.t. dengan kebatilan kepercayaan syirik.

Pokok-pokok isi

  1. Keimanan: Allah Maha Besar berkah dan kebaikan-Nya; hanya Allah saja yang menguasai langit dan bumi; Allah tidak punya anak dan sekutu; Al-Quran benar-benar diturunkan dari Allah; ilmu Allah meliputi segala sesuatu; Allah bersemayam di atas Arsy; Nabi Muhammad adalah hamba Allah yang diutus ke seluruh alam; rasul- rasul itu adalah manusia biasa yang mendapat wahyu dari Allah; pada hari kiamat akan terjadi peristiwa-peristiwa luar biasa seperti belahnya langit, turunnya malaikat ke bumi, orang-orang berdosa dihalau ke neraka dengan berjalan atas muka mereka.
  2. Hukum-hukum: Tidak boleh mengabaikan Al-Quran; larangan menafkahkan harta secara boros atau kikir; larangan membunuh atau berzina; kewajiban memberantas kekafiran dengan mempergunakan alasan Al-Quran; larangan memberikan saksi palsu.
  3. Kisah-kisah: Kisah-kisah Musa, Nuh, kaum Tsamud dan kaum Syu'aib.
  4. Dan lain-lain: Celaan-celaan orang-orang kafir terhadap Al Quran; kejadian- kejadian alamiyah sebagai bukti ke-esaan dan kekuasaan Allah; hikmah Al-Quran diturunkan secara berangsur-angsur; sifat-sifat orang musyrik antara lain mempertuhankan hawa nafsu; tidak mempergunakan akal; sifat-sifat hamba Allah yang sebenarnya.

Referensi

  • Mukaddimah Al Qur'an versi terjemahan Departemen Agama Republik Indonesia


Surah Sebelumnya:
Surah An-Nur
Al-Qur'an Surah Berikutnya:
Surah Asy-Syu'ara'
Surah 25