Lompat ke isi

Deddy Mizwar

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Templat:Infobox artis indonesia Deddy Mizwar (lahir 5 Maret 1955) adalah seorang aktor senior dan sutradara Indonesia. Ia adalah Ketua Badan Pertimbangan Perfilman Nasional periode 2006-2009.

Karier

Sejak 1997, ia mendirikan production house-nya sendiri, PT Demi Gisela Citra Sinema, dengan produksi pertama serial tv "Mat Angin", disusul kemudian dengan serial ramadan "Lorong Waktu" (6 season), "Demi Masa", "Kiamat Sudah Dekat" (film dan serial tv), film "Ketika", film "Nagabonar Jadi 2", serial tv "Para Pencari Tuhan", dan terakhir film "Identitas" yang meraih Piala Citra sebagai film terbaik FFI 2009. Di semua judul itu, Deddy Mizwar bertindak selaku produser sekaligus aktor dan sutradaranya. Sinetron dan film produksi Citra Sinema dikenal konsisten mengandung muatan religi dan komedi, meski beberapa judul bergenre drama, misalnya serial tv "Adillah" (RCTI), "Rinduku CintaMu" (SCTV), dan "Gerbang Penantian" (Lativi).

Latar belakang keluarga

Deddy adalah satu dari enam (sebetulnya tujuh, tetapi yang pertama meninggal karena lahir prematur) bersaudara hasil buah perkawinan H. Adrian Andres (Belanda-Bugis) dan Sun'ah (Bugis-Betawi) yang menikah pada tahun 1948.

Sinematografi

Film

CATATAN: *juga sebagai sutradara

Sinetron

Iklan

Penghargaan

Juara

  • Pemeran Pria Terbaik FFI dalam Arie Hanggara (1986)
  • Pemeran Pembantu Pria Terbaik FFI dalam Opera Jakarta (1986)
  • Pemeran Pria Terbaik FFI dalam Naga Bonar (1987)
  • Pemeran Pembantu Pria Terbaik FFI dalam Kuberikan Segalanya (1987)
  • Pemeran Pembantu Pria Piala Terbaik Piala Vidia FSI dalam Vonis Kepagian (1996)
  • Pemeran Pria Terbaik dan Sutradara Terbaik sekaligus Sinetron Terbaik FSI dalam Mat Angin (1999)
  • Pemeran Pria Terbaik FFI dalam Naga Bonar Jadi 2 (2007)

Nominasi FFI (12 kali)

  • Bukan Impian Semusim FFI 1982
  • Sunan Kalijaga FFI 1984
  • Saat-saat Kau Berbaring Di dadaku FFI 1985
  • Kerikil-kerikil Tajam FFI 1985
  • Kejarlah Daku Kau Kutangkap FFI 1986
  • Ayahku FFI 1988
  • Putihnya Duka Kelabunya Bahagia FFI 1989
  • Dua Dari Tiga Lelaki FFI 1990
  • Jangan Renggut Cintaku FFI 1990

Penampilan lain

  • 2010: Adzan Subuh di SCTV
  • 2010: Adzan Maghrib di SCTV (khusus untuk penayangan SCTV di wilayah Jakarta dan sekitarnya)

Pranala luar


Didahului oleh:
Alex Komang
1985
Aktor Terbaik FFI
1986-1987
Diteruskan oleh:
Mathias Muchus
1988
Didahului oleh:
El Manik
1985
Aktor Pendukung Terbaik FFI
Pemenang

1986
Diteruskan oleh:
Darussalam
1987
Didahului oleh:
Rachmat Hidayat
1991
Aktor Pendukung Terbaik FFI
1992
Diteruskan oleh:
Surya Saputra
2004
Didahului oleh:
Albert Fakdawer
2006
Aktor Terbaik FFI
2007
Diteruskan oleh:
Vino Bastian
2008