Bak kut teh
Bak Kut Teh, Rou Gu Cha adalah satu lagi makanan yang lahir dari budaya Tionghoa selat Malaka. Orang Tiongkok daratan dan Taiwan sepertinya tidak mengenal Bak Kut Teh.[1]
Banyak yang mengatakan Bak Kut Teh lahir di Port Klang Malaysia di awal abad 20. Akan tetapi kesahihan data ini masih diperdebatkan. Dan karena Malaysia lebih maju dari kita dalam hal promosi dan komersialisasi, fakta Port Klang sebagai asal Bak Kut Teh ini telah mendunia. Di Indonesia sendiri, Bak Kut Teh populer sebagai makanan Tionghoa di Kepulauan Riau.[2]
Sejarah Bak Kut Teh
Menurut sejarah versi Port Klang, bak kut teh diciptakan awal abad ke 20. Makanan ini adalah makanan kuli pelabuhan. Daging yang dipakai adalah daging bertulang yang merupakan sisa penjualan daging. Sup daging ini dimasak dengan berbagai rempah dan obat-obatan sebagai tonik dengan harga yang terjangkau oleh para kuli kasar itu. Sekarang di Port Klang, makanan ini memiliki banyak ragam dan rasa.[3]
Catatan Kaki