Lompat ke isi

Air suci

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 Januari 2011 09.19 oleh EmausBot (bicara | kontrib) (r2.6.4) (bot Menambah: uk:Агіасма)
Air suci bisa ditemukan di dekat pintu masuk kebanyakan gereja Katolik Roma, disediakan bagi para umat untuk memberkati dirinya saat mereka masuk ke gereja.
Air suci yang disediakan bagi para umat untuk dibawa pulang ke rumah(Gereja Santa Teresa, Clarendon Street, Dublin).
Tempat baptis Katedral Santo Raphael, Dubuque.

Dalam gereja-gereja Anglikan, Katolik Timur, Katolik Roma, Katolik Kuno, Ortodoks Oriental dan beberapa gereja lainnya, air suci adalah air yang telah disucikan oleh seorang imam atau uskup yang digunakan untuk pembaptisan atau untuk pemberkatan orang, tempat atau benda.

Air suci adalah air yang telah diberkati dan dipisahkan untuk pembaptisan. Air ini juga digunakan sebagai unsur sakramen. Air suci ditampung di dalam kolam atau bak tempat baptis gereja yang biasanya terletak baik di jalan masuk bangunan gereja maupun kadang-kadang di sebuah ruangan atau bangunan terpisah yang bernama baptistery; letaknya di jalan masuk gereja berfungsi untuk mengingatkan kembali akan pentingnya pembaptisan sebagai ritus utama penerimaan seseorang ke dalam iman Kristiani. Wadah yang lebih kecil, disebut stoups, biasanya diletakkan di pintu-pintu masuk gereja. Sebagai sebuah peringatan akan pembaptian, umat Katolik Roma mencelupkan jari mereka ke dalam air suci dan kemudian membuat Tanda Salib dengan jarinya yang masih basah saat berjalan masuk gereja. Upacara liturgi bisa dilaksanakan pada hari-hari Minggu dengan Ritus Pemberkatan dan Pemercikan Air Suci, dimana air suci dipercikkan pada kongregasi (umat yang hadir); prosesi ini disebut aspersion, yang dalam Bahasa Latin berarti memercikkan air. Upacara ini berasal dari abad ke-9. Sebuah aspergill atau aspergillum adalah sebuah kuas atau dedahanan yang digunakan untuk memercikkan air. Sebuah aspersorium adalah tempat yang menampung air suci yang dicelupi dengan aspergillum. Garam bisa dicampurkan ke dalam air "dimana hal tersebut adalah sebuah kebiasaan."

Pranala

  • (Mother) Mary; Ware, (Archimandrite) Kallistos (Tr.)(1998). The Festal Menaion (reprint), pp 348-359. South Canaan: St. Tikhon's Seminary Press. ISBN 1-878997-00-9.
  • Isabel Florence Hapgood (Tr., Ed.)(1983). Service Book of the Holy Orthodox-Catholic Apostolic Church (6th ed.), pp 189-197. Englewood: Antiochian Orthodox Christian Archdiocese.
  • Collectio Rituum ad instar appendicis Ritualis Romani pro dioecesibus Statuum Foederatorum Americae Septentrionalis. Milwaukee, Bruce (1954)

Referensi

See also

Pranala luar

---WebKitFormBoundaryIub8YhJaJz6L460+ Content-Disposition: form-data; name="wpSummary"