Lompat ke isi

Real Spanyol

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Real perak tahun 1768

Real (bentuk jamak reales, "dari kerajaan" dalam bahasa Spanyol) dulu adalah mata uang Spanyol selama berabad-abad mulai pertengahan abad ke-14, namun nilai tukarnya terhadap mata uang lain berubah di sepanjang masa. Tahun 1864, real diganti dengan escudo Spanyol baru. Tahun 1868 diganti dengan peseta, saat 1 real bernilai 1/4 peseta'.

Di Indonesia di abad ke-17, real adalah mata uang yang paling digunakan oleh Kesultanan Mataram[1].

Sejarah

Reverse of Pillar Real
Reverse of Pillar Real

Real pertama diciptakan raja Pedro I dari Castilla dengan nilai 3 maravedí. Nilai tukar ini naik terus sampai tahun 1497, saat real ditentukan dengan nilai 34 maravedí. Yang disebut Peso de Ocho ("potongan bernilai delapan", atau 1 peso perak dengan nilai 8 real), juga dikenal dengan nama dollar Spanyol, diciptakan tahun yang sama, dan kemudian tersebar luas di Amerika dan Asia. Tahun 1566, escudo emas Spanyol diciptakan, dengan nilai 16 real. Pieza de ocho atau "keping bernilai delapan" adalah kepingan perak berbobot satu ons, yang berbeda dari kepingan yang lebih kecil : 4 real, 2 real, 1 real dan the 1/2 yang kecil (dengan garis tengah 1/2 inch).

Selama abad ke-16, mata uang Spanyol menjadi popular dalam perdagangan internasional untuk berabad-abad.

Abad ke-17

Pada tahun 1642, dua bentuk Real telah diciptakan. Real de plata (dibuat dari perak) dan real de vellón (terbuat dari tanah liat, atau nilainya kurang dari perak). Nilai tukar kedua Real ini kurang lebih 2 reales de vellón = 1 real de plata. Maravedí memiliki nilai yang sama dengan real de vellón, sehingga real de plata berarti senilai 68 maravedíes. Uang gold escudo memiliki nilai 16 reales de plata.

Abad ke-18

Obverse of a 1799 Real

real de plata fuerte diperkenalkan pada 1737 dengan nilai 2½ reales de vellón atau 85 maravedíes. Real yang ini bersifat standar,menjadi koin utama hingga abad ke-19. Sedangkan gold escudo bernilai 16 reales de plata fuerte.

Abad ke-19

Tahun 1808, koin diperkenalkan dalam bentuk real de vellón. Koin-koin ini bermata uang sama dengan real de plata fuerte dan koin escudo termasuk nilai desimalnya. Mata Uang dalam reales de plata dibuat hingga 1837, dimana koin Maravedí diterbitkan hingga 1850.

Pendesimalan

Real de vellón, yang sekarang disebut Real, diadopsi sebagai mata uang utama dalam sistem mata uang Spanyol, dikenalkan di tahun 1850. Untuk memulainya, diterbitkan mata uang decima de real (sepersepuluh real). Kemudian juga diterbitkan céntimo de real (seperseratus real). Tahun 1850 Real diganti dengan Catalan peseta, dengan nilai peseta = 4 reales.

In 1864, the real was replaced by a new escudo worth 10 reales (i.e., not equivalent to the earlier escudo). This second escudo was itself replaced in 1868 by the peseta at a rate of 1 peseta = 0.4 escudos = 4 reales. Consequently, the term real lived on, meaning a quarter of a peseta.

Coins

Predecimal

In the 18th century, coins were issued in copper for 1, 2, 4 and 8 maravedíes, in silver for ½, 1, 2, 4 and 8 reales and in gold for ½, 1, 2, 4 and 8 escudos. The silver 8 reales coins was known as the Spanish dollar or peso (the famous "piece of eight"). Spanish dollars minted between 1732 and 1773 are also often referred to as columnarios. The portrait variety from 1772 and later are typically referred to as Spanish dollars or Pillar Dollars. There was also a denomination known as the peso sencillo worth 6 reales.

From 1808, coins were issued in denominations of 1, 2, 4, 10, 20, 80, 160 and 320 reales de vellón. The higher denominations were equivalent to 4 and 8 reales de plata fuerte and 2, 4 and 8 escudos.

Decimal

Copper coins were issued for ½, 1 and 2 decima de real and ½ real, with silver 1, 2, 4, 10 and 20 reales and gold 20, 40 and 100 reales. The new denominations were introduced between 1850 and 1853. In 1854, copper 5, 10 and 25 céntimos de reales were introduced.

Catatan

  1. ^ M. C. Ricklefs, A History of Modern Indonesia since c. 1200, Palgrave MacMillan, New York, 2008 (terbitan ke-8), ISBN 978-0-230-54686-8, halaman 108

Pranala luar