Partai Amanat Nasional

Partai Amanat Nasional atau sering disingkat PAN adalah sebuah partai politik di Indonesia.

Sejarah

Kelahiran Partai Amanat Nasional (PAN) dibidani oleh Majelis Amanat Rakyat (MARA), salah satu organ gerakan reformasi pada era pemerintahan Soeharto.

MARA dideklarasikan pada 14 Mei 1998 di Jakarta oleh 50 tokoh nasional, di antaranya Prof. Dr. H. Amien Rais, mantan Ketua umum Muhammadiyah, Goenawan Mohammad, Dr. Rizal Ramli, Dr. Albert Hasibuan, Toety Heraty, Prof. Dr. Emil Salim, Drs. Faisal Basri MA, A.M. Fatwa, Zoemrotin, Alvin Lie Ling Piao dan lainnya.

Akhirnya pada pertemuan tanggal 5-6 Agustus 1998 di Bogor, mereka sepakat membentuk Partai Amanat Bangsa (PAB) yang kemudian berubah nama menjadi Partai Amanat Nasional (PAN). Selengkapnya di Sejarah Partai Amanat Nasional

PAN bertujuan menjunjung tinggi dan menegakkan kedaulatan rakyat, keadilan, kemajuan material dan spiritual. Cita-cita partai berakar pada moral agama, kemanusiaan, dan kemajemukan. Selebihnya PAN menganut prinsip nonsektarian dan nondiskriminatif. Untuk terwujudnya Indonesia baru, PAN pernah melontarkan gagasan wacana dialog bentuk negara federasi sebagai jawaban atas ancaman disintegrasi. Titik sentral dialog adalah keadilan dalam mengelola sumber daya sehingga rakyat seluruh Indonesia dapat benar-benar merasakan sebagai warga bangsa. Selengkapnya di Platform Partai Amanat Nasional.

Pada Pemilu 2004, PAN mencalonkan pasangan Amien Rais dan Siswono Yudo Husodo sebagai calon presiden untuk dipilih secara langsung. Pasangan ini meraih hampir 15% suara nasional.

Singkatan Resmi: PAN
Asas: Pancasila
Tanggal didirikan: 23 Agustus 1998
Pengesahan Depkeh HAM: No. M-20.UM.06.08 tgl. 27 Agustus 2003

Susunan Dewan Pimpinan Pusat PAN 2005-2010

Ketua Majelis Penasihat Partai: M Amien Rais
Wakil Ketua: Hatta Rajasa; A.M. Fatwa

Dewan Pimpinan Pusat
Ketua Umum: Soetrisno Bachir
Ketua: Prof Dr Didik J. Rachbini, Msc; Dr Ahmad Farhan Hamid; Ir Abdul Hadi Jamal; Ibrahim Sakty Batubara; Patrialis Akbar; Ir Andi Yuliani Paris, Msc; lyly Walandha; Alimin Abdullah; Totok Daryanto; Muhammad Nadjib; A Hakam Naja; Sayuti Asyathri; Taufik Kurniawan; Dedy Djamaluddin Malik; Nurdiati Akma; Slamet Kirbiyantoro

Sekretaris Jenderal: Zulkifli Hasan
Wakil Sekjen: Halim Asyhari; Zulkifli Halim; Viva Yoga Mauladi; Teguh Juwarno; Nasril Bahar; Abdul Rohim Gozali; Icu Zulkafril; Ali Tahir Parasong; Dede Yusuf; Wely Safitri; Edi Kusuma; Nurul Fallah; Djoko Edhi S Abdurrahman; Sahrin Hamid; Agung Mozin; Triyono Juniarsanto

Bendahara Umum: Asman Abnur, SE
Bendahara: Tan Bun Heng, Maskur Ahmad, Sarita, Mardiana Indraswati, Rizal Djalil, Fuad Zakaria, Tjatur Sapto Edi, Hafiz Tohir, Muhammad Nabil, Kusnanto, Damsirudin Siregar

Badan Pemenangan Pemilu
Ketua: Totok Daryanto
Sekretaris: Halim Asyhari

Badan Perkaderan
Ketua: Muhammad Nadjib
Sekretaris: Zulkifli Halim

Badan Pengembangan Organisasi dan Keanggotaan
Ketua: H Hakam Naja
Sekretaris: Viva Yoga Mauladi

Badan Pemantapan Sistem Jaringan Informasi dan Komunikasi
Ketua: Dedy Djamaluddin Malik
Sekretaris: Teguh Juwarno

Badan Politik Pertahanan dan Keamanan
Ketua: Slamet Kirbiyantoro
Sekretaris: Nasril Bahar

Badan Penelitian dan Pengembangan
Ketua: Sayuti Asyathri
Sekretaris: Abdul Rahim Gozali

Badan Otonom dan Hubungan Antarlembaga
Ketua: Ibrahim Sakty Batubara
Sekretaris: Ali Tahir Parasong

Badan Hubungan Luar Negeri
Ketua: Ahmad Farhan Hamid
Sekretaris: Nurul Fallah

Badan Pengembangan Seni Budaya dan Pariwisata
Ketua: Taufik Kurniawan
Sekretaris: Dede Yusuf

Badan Pemberdayaan Perempuan
Ketua: Nurdiati Akma
Sekretaris: Wely Safitri

Badan Koperasi Jaringan Usaha dan Wirausaha
Ketua: Prof Dr Didik J. Rachbini
Sekretaris: Edi Kusuma

Badan Buruh Tani dan Nelayan
Ketua: Lyly Walandha
Sekretaris: Icu Zulkafril

Badan Kesejahteraan Rakyat dan Advokasi
Ketua: Patrialis Akbar
Sekretaris: Djoko Edhi S Abdurrahman

Badan Kepemudaan dan Olah Raga
Ketua: Alimin Abdullah
Sekretaris: Sahrin Hamid

Badan Infrastruktur dan Lingkungan Hidup
Ketua: Abdul Hadi jamal
Sekretaris: Agung Mozin

Badan Kesehatan dan Pendidikan
Ketua: Andi Juliani Paris
Sekretaris: Triyono Juniarsanto

Badan Arbitrase Partai
Ketua: Prof. M Askin
Wakil Ketua: Soewarno Adiwijoyo, M Soewardi

Filosofi Logo: Matahari putih yang bersinar cerah dilatarbelakangi segi empat warna biru dengan tulisan PAN dibawahnya, merupakan simbolisasi bahwa Partai Amanat Nasional membawa suatu pencerahan baru menuju masa depan Indonesia yang lebih baik.

Makna Logo: Simbol Matahari yang bersinar terang; Matahari merupakan sumber cahaya, sumber kehidupan. Warna putih adalah ekspresi dari kebenaran, keadilan dan semangat baru.

Tokoh-Tokoh Partai Amanat Nasional

Pranala luar

Artikel bertopik umum ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Jika Anda melihat halaman yang menggunakan templat {{stub}} ini, mohon gantikan dengan templat rintisan yang lebih spesifik.