Topan Talas (2011)
Taifun (skala JMA) | |
---|---|
Badai tropis (SSHWS) | |
Terbentuk pada | 23 Agustus 2011 |
Mereda pada | 5 September 2011 |
Kecepatan angin maksimal | 10 menit: 120 km/jam 1 menit: 100 km/jam |
Tekanan minimal | 965 hPa (mbar) |
Korban jiwa | 53 orang, 54 hilang |
Area terdampak | Japan |
Bagian dari Musim topan Pasifik 2011 |
Topan Talas (kode internasional: 1112, kode JTWC: 15W) adalah siklon tropis lemah berukuran besar yang mengakibatkan banyak korban tewas dan kerusakan parah di Jepang. Topan ini merupakan badai bernama ke-12, badai tropis besar ke-7 dan topan ke-5 sepanjang musim topan Pasifik 2011. Jumlah korban tewas kali ini adalah yang tertinggi di Jepang sejak Topan Tokage tahun 2004.[1] Dikhawatirkan Talas akan menjadi topan terburuk yang langsung menerjang Jepang pada periode Heisei setelah semuanya terbukti.[2] Kata Talas berasal dari bahasa Filipino yang berarti ketajaman.[3] Topan ini muncul lima bulan setelah Jepang diguncang gempa dan tsunami. Talas sejauh ini menewaskan sedikitnya 50 orang dan 56 lainnya masih dinyatakan hilang. Talas adalah topan pertama yang mengakibatkan korban tewas sebanyak ini di Jepang sejak Topan Tip tahun 1979.[4]
Di seluruh Jepang, Talas membawa hujan deras yang membanjiri jalanan. Curah hujan sangat deras ini mencapai 66,5 milimeter per jam, 69,0 mm di Yamanakako, Yamanashi, dan 49,5 mm di Ichinoseki, Iwate yang melampaui rekor bulan September. Sekitar 3.200 orang dievakuasi di 16 prefektur setelah hujan sangat deras tersebut. 700 rumah terendam penuh oleh banjir di Jepang timur dan barat dan sekitar 9.5000 rumah tangga di sembilan prefektur di seluruh Jepang mengalami pemadaman listrik. Lebih dari 400 penerbangan dibatalkan yang mengakibatkan 34.000 penumpang terjebak di bandar udara.
Persediaan
Sebagai ribut kukuh ke dalam taufan, penduduk Tokyo, Jepun diberitahu tinggal dikemaskini dan menyimpan stok untuk Ubi keledek. Hujan lebat dan angin kencang yang boleh mencetuskan banjir kilat dan tanah runtuh telah dijangka. Juga, yang kuat hujan lebat 50 milimeter (2,0 in) – 70 milimeter (2,8 in) sejam dijangka.Ubi keledek dijangka menyebabkan hujan dan angin kencang untuk tempoh masa yang luar biasa panjang kerana pergerakan perlahan.Kebimbangan yang meningkat sebagai taufan itu menghala ke arah kawasan yang sebelum ini dilanda 2011 Tohoku gempa bumi dan tsunami.Bahagian Tohoku di mana tsunami berlaku masih dalam keadaan musnah.[5][6][7][8]
Rekod
Ubi keledek bergerak dengan perlahan-lahan dan telah besar ribut diameter sepanjang hayat. Hasilnya, induced kelembapan advection untuk berjam-jam menyebabkan hujan memecahkan rekod di bahagian barat ke utara Jepun, terutamanya berhampiran kawasan pergunungan. Jumlah pemendakan melebihi 1.000 milimeter (39 in) Kii Peninsula. Selain itu, hujan di Prefektur Nara melebihi 16.525 milimeter (650,6 in) menetapkan rekod hujan di seluruh negara berat di Jepun. Secara keseluruhan, jumlah pemendakan dari Ubi keledek di beberapa kawasan dianggarkan lebih 2.000 milimeter (79 in).[9]
Lihat pula
Catatan kaki
- ^ "Death toll from typhoon reaches 27 in Japan". Xinhua News Agency. Diakses tanggal 5 September 2011.
- ^ "台風 53人死亡54人不明". NHK. Diakses tanggal 7 September 2011.
- ^ "Japan seeks survivors of Typhoon Talas". CBC 2011. Diakses tanggal 5 September 2011.
- ^ "台風12号の死者49人、不明55人". asahi.com. Asahi Shimbun. September 7, 2011. Diakses tanggal September 7, 2011.
- ^ "Tropical Storm Talas threatens Tokyo". Europ Assistance. Diakses tanggal 2011-08-30.
- ^ "Strong typhoon approaches Japan". Monsters and Critics.com. Diakses tanggal 2011-09-01.
- ^ "Major typhoon headed to Japan archipelago". The Associated Press. Diakses tanggal 2 September 2011.
- ^ "Major typhoon headed to Japan, worries grow about heavy rainfalls in disaster zone". The Associated Press. Diakses tanggal 2 September 2011.
- ^ "Typhoon Talas Summary". Japan Meteorological Agency. Diakses tanggal 11 September 2011.