George Edward Moore
George Edward Moore | |
---|---|
Lahir | London, England | 4 November 1873
Meninggal | 24 Oktober 1958 Cambridge, England | (umur 84)
Era | filsuf abad 19, filsuf abad 20 |
Kawasan | Filsafat Barat |
Aliran | Analytic philosophy |
Minat utama | Ethics, Philosophy of Language, Epistemology |
Gagasan penting | Naturalistic fallacy, Moore's paradox, paradox of analysis, Here is a hand |
Dipengaruhi | |
Memengaruhi |
George Edward Moore adalah seorang filsuf Inggris.[1] Ia juga merupakan seorang Profesor Filsafat di Universitas Cambridge.[1] George Edward Moore juga merupakan saudara dari penulis dan pemahat Sturge Thomas Moore.[1] Moore bersama dengan rekan-rekannya seperti Bertrand Russell, Ludwig Wittgenstein, dan Gottlob Frege, merupakan salah satu pendiri dari tradisi analitik dalam filsafat.[2] Moore menjadi seorang yang terkenal karena pemikiran analisisnya mengenai konsep-konsep akal sehat, sumbangannya terhadap etika, epistemologi, metafisika, dan karakter moral.[2] Selain itu, Moore juga terkenal karena pembelaannya terhadap naturalisme non-etis dan penekanannya pada akal sehat dalam metode filosofis.[2] Moore juga dikenal karena sebuah bukunya yaitu Principia Ethica.[2] Principia Ethica adalah salah satu inspirasi utama gerakan melawan naturalisme etika.[2]
Riwayat Hidup
George Edward Moore lahir di London pada tahun 1873. [3]
Teori Etika
Pemikiran filsafat dan etika dari Moore ia dapatkan ketika berada di universitas Trinity pada tahun 1898 dan akhirnya ia melanjutkan pembelajarannya di Universitas Cambridge dalam bidang filsafat mental dan logika pada tahun 1925-1939.[1]
Naturalisme Etis
Referensi
- ^ a b c d (Inggris)Lawrence C. Becker, dkk. 2001. Encyclopedia of Ethics volume H-O. New York: Gorland Publishing. pg. 1109.
- ^ a b c d e (Inggris)Steven M. Cahn and Peter Markie. 2006. Ethics: History, Theory, and Contemporary Issues. New York: Oxford University Press. pg. 413.
- ^ (Indonesia)Franz Magnis Suseno, 2000. Tokoh-tokoh Etika Abad 20. Yogyakarta: Kanisius