SMP Negeri 29 Surabaya

SMP Negeri 29 Surabaya
SMP Negeri 29 Surabaya
Informasi
Didirikan	10 Oktober 1986
Jenis	Sekolah Standar Nasional dan Sekolah Inklusif
Akreditasi	A
Kepala Sekolah	Drs.Sujatno,M.Pd.
Rentang kelas	VII, VIII, IX
Kurikulum	Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Status	Negeri
‎NEM terendah	26,30 (2012)
NEM tertinggi	28,70 (2012)
Alamat
Lokasi	Jl. Prof. Dr. Moestopo 4, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Tel./Faks.	031-5022766 / 031-5033928
Situs web	SMP Negeri 29 Surabaya
Moto

SMP Negeri 29 Surabaya, merupakan salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri yang ada di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Sama dengan SMP pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SMP Negeri 29 Surabaya ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas VII sampai Kelas IX.Di SMP Negeri 29 Surabaya berbeda dengan SMP pada umumnya di Surabaya,karena di SMP Negeri 29 Surabaya menampung siswa inklusif yaitu siswa yang memiliki kebutuhan khusus.Sekolah ini satu kompleks dengan SMA Negeri 4 Surabaya.

SMP Negeri 29 Surabaya dikenal juga dengan akronim Spenzholikbaya

Sarana Prasarana

Ruang Kepala Sekolah
Ruang Guru
Ruang Tata Usaha
Ruang BK
Ruang OSIS
Ruang UKS
Ruang Tata Boga
Ruang Pantry
Gudang
24 Ruang Kelas
Masjid
Aula
Parkir Sepeda dan Sepeda Motor
Parkir Mobil
Ruang Pintar (Bagi Siswa Inklusif)
Perpustakaan
Laboratorium Biologi
Laboratorium Fisika
Laboratorium Komputer
Laboratorium Bahasa
Ruang Kesenian
Ruang Multimedia
Ruang Ketrampilan
Lapangan Sepak Bola
Lapanagan Futsal
Lapangan Bola Voli
Lapanagan Paskibra
Kantin dan kopsis
Toilet
Gazebo
Kolam Ikan
Taman

Fasilitas

Kegiatan belajar mengajar ditangani oleh guru sesuai dengan rata-rata berpendidikan S1 dan professional dan terlatih. Untuk mata pelajaran tertentu tiap kelas diajar oleh 2 orang guru.
Ruang Kelas yang memadai luas, nyaman dan bersih untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di semua kelas SMP Negeri 29 Surabaya.
Laboratorium komputer dengan teknologi canggih dan mendapatkan sertifikat dari Dinas Pendidikan kota Surabaya dengan predikat sebagai sekolah yang pertama kali menggunakan Windows 7
Kegiatan Ekskul dan Pengembangan diri ditangani tenaga professional / terlatih pada bidangnya dan kerjasama dengan pihak luar.
Selain lewat jalur Reguler,SMP Negeri 29 Surabaya menerima jalur Inklusif,jalur Prestasi,dan jalur Mitra Warga.
Setiap pagi dan siang Dibiasakan membaca Al-Qur'an bagi siswa kelas VIII,kelas IX (pagi) dan kelas VII (siang).
Setiap jam siang,Siswa diberi makan siang dari pihak sekolah.
Program bimbingan belajar.
Program guru pendamping khusus untuk siswa Inklusif (Anak Berkebutuhan Khusus)
Program Teman Asuh yang memberikan bantuan kepada siswa yang kurang mampu.
Bagi siswa yang berprestasi di akademik maupun non akademik dimasukkan di kelas unggulan.
Layanan peminjaman Buku Pelajaran bagi siswa yang tidak mampu dan buku perpustakaan lainnya.
Pembinaan kepribadian yang berakhlak mulia serta berjiwa nasionalis agamis.

Pembiasaan sikap senyum, salam dan sapa
Pembiasaan salat dhuha,salat dhuhur,salat ashar,dan salat jumat
Peringatan hari Besar Agama / Nasional
Latihan Kepemimpinan LDKS
Pengadaan Studi tour dan Purnawiyata
Pondok Romadhon
Kegiatan Upacara bendera,cinta lingkungan/ kerja bakti.

14. Layanan kebutuhan siswa disediakan :

Kantin dan kopsis
Wi-Fi Hotspot
Gazebo untuk sarana belajar

Ekstrakurikuler

Di SMP Negeri 29 Surabaya memiliki ekstrakurikuler antara lain:

Sepak Bola
Bola Voli
Basket
Futsal
Tari
Paskibra
Renang
Desain Grafis
Kelompok Ilmiah Remaja
English Club
Teater
Broadcast
Berkuda
Karawitan
Gamelan
Seni Baca Al-Qur'an
Paduan Suara
Pramuka
Seni Musik dan Band
Tenis Meja
Gulat
Anggar
Softball

Sejarah

Pada zaman dahulu terdapat 8 sekolah perintis se Indonesia yang mana berada dan bernama IKIP, salah satunya ialah IKIP ketintang. Dari sinilah muncul sebuah yang bernama SMPP (Sekolah Menengah Pertama Perintis) IKIP Surabaya. Pada tanggal 1 Juli 1986, SMP Negeri 29 Surabaya masih berada di Ketintang. Dimana semua fasilitas sekolah masih dimiliki oleh IKIP. Berjalannya waktu dan zaman pada tahun 1995 melakukan tukar lahan di daerah Gubeng.

Hingga sekarang proses proses transisi perpindahan sekolah ini masih dijalankan, yang mana dengan SMP Negeri 29 Surabaya yang masih dinaungi oleh IKIP dan belum secara penuh dinaungi dibawah DIKTI. Namun berjalannya waktu Rektor IKIP mempunyai perjanjian dengan dinas Walikota Surabaya, yaitu berupas SK mengenani kese.

SMP Negeri 29 Surabaya bertempatkan di daerah Gubeng dan mempunyai gedung berbentuk L.Sekarang,sejak Walikota Surabaya Tri Rismaharini memberi bantuan kepada SMP Negeri 29 Surabaya berupa gedung baru.sehingga sekarang gedung SMP Negeri 29 Surabaya berbentuk U.

Alumni

Di SMP Negeri 29 Surabaya juga telah melahirkan tokoh nasional, diantaranya :

Bambang Dwi Hartono (Wakil Walikota Surabaya periode 2010-2014)

Prestasi

No.	Nama Lomba	Tahun	Prestasi	Tingkat	Penyelenggara
1	Tari	2011	Juara I	Jawa Timur	Probolinggo
2	Paskibra	2011	Juara Harapan III	Jawa Timur	SMP Negeri 2 Candi,Sidoarjo
3	Paskibra	2012	Juara I + Juara Umum	Jawa Timur	SMA Negeri 5 Surabaya
4	Paskibra	2012	Juara Harapan II	Jawa - Bali	SMP Negeri 36 Surabaya
5	Futsal	2012	Juara II	Jawa Timur	Specs Futsalogy
6	Broadcast	2012	Juara I	Surabaya	-
7	Cerdas Cermat	2012	Juara I	Surabaya	-
8	Pramuka (Jelajah Kota)	2011	Putri Juara I	Surabaya	Kwarcab Pramuka
9	Gulat	2011	Putra Juara I	Surabaya	POPDA Surabaya
10	Senam Ritmit	2011	Putri Juara I	Surabaya	POPDA Surabaya
11	Futsal	2011	Juara I	Surabaya	POPDA Surabaya
12	Futsal	2011	Juara II	Surabaya	Futsal Milo Cup
13	Futsal	2010	Juara II	Surabaya	Futsal Milo Cup
14	Atletik ABK (Anak Berkebutuhan Khusus)	2012	Juara I	Surabaya	KONI Surabaya
15	Atletik Lembing	2011	Juara I	Surabaya	KONI Surabaya
16	Atletik Lembing	2010	Juara I	Surabaya	KONI Surabaya
17	Atletik Lari	2011	Juara III	Surabaya	KONI Surabaya
18	Atletik Lari	2010	Juara I	Surabaya	KONI Surabaya

SMP Negeri 29 Surabaya Juga mendapat predikat sebagai sekolah pertama di dunia yang menampung siswa berkebutuhan khusus dari Lembaga Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) UNESCO dan UNICEF

Selain itu, SMP Negeri 29 Surabaya Juga sebagai tuan rumah untuk pembelajaran Seni Budaya Indonesia yg di ikuti oleh 14 Negara, Yaitu :