Lompat ke isi

Daftar Wali Kota Padang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 3 Oktober 2012 12.57 oleh Rahman Priadi (bicara | kontrib) (+)
Wali Kota Padang
Lambang Kota Padang
Petahana
Fauzi Bahar

sejak 2004
Masa jabatan5 tahun, sesudahnya dapat dipilih kembali sekali
Dibentuk1945 (di bawah pemerintahan Indonesia)
Pejabat pertamaAbubakar Jaar
Situs webwww.padang.go.id

Wali Kota Padang adalah politisi yang dipilih untuk bertanggung jawab dalam mengatur dan mengelola pemerintahan Kota Padang, sebagai bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah di Indonesia.

Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, Abubakar Jaar diangkat sebagai wali kota pertama pada tahun 1945. Sejak tahun 2004 sampai sekarang, jabatan ini dipegang oleh Fauzi Bahar setelah kembali terpilih secara demokratis melalui pemilihan umum pada tahun 2009 berdasarkan UUD 1945.

Beriku adalah daftar Wali Kota Padang yang pernah menjabat sejak berada di bawah pemerintahan Indonesia pada tahun 1945 hingga sekarang.

No. Foto Nama Dari Sampai Keterangan
1. Mr. Abubakar Jaar 1945 1946 [1][2]
2. Berkas:Bagindo azizchan pt.jpg Bagindo Azizchan 1946 1947 Meninggal dalam sebuah pertempuran melawan Belanda[2][3]
3. Said Rasad 1947 Pejabat sementara[3]
4. Dr. A. Hakim 1947 1949 [4]
5. Dr. Rasidin 1949 1956 [1]
6. B. Dt. Pado Panghulu 1956 1958 [5]
7. Z. A. St. Pangeran 1958 1966 Mundur[6][7]
8. Drs. Azhari 1966 1967 [8]
9. Drs. Akhiroel Yahya 1967 1971 [5]
10. Drs. Hasan Basri Durin 1971 1983  
11. Syahrul Ujud, S.H 1983 1993 Dua periode[9]
13. Drs. H. Zuiyen Rais, M.S 1993 2004 Dua periode
15. Drs. Fauzi Bahar, M.Si 2004 2014 Dua periode (masih menjabat), terpilih kembali dalam pemilihan umum pada tahun 2009[10]

Rujukan

Catatan kaki
Daftar pustaka
  • Asnan, Gusti (2007). Memikir Ulang Regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. 
  • Husein, Ahmad (1992). Sejarah Perjuangan Kemerdekaan RI di Minangkabau 1945-1950. 1. Badan Pemurnian Sejarah Indonesia. ISBN 978-979-405-126-9. 
  • Sudarmanto, J. B (2007). "Jejak-jejak Pahlawan: Perekat Kesatuan Bangsa Indonesia". Grasindo. ISBN 978-979-759-716-0. 
  • Nasution, Abdul Haris (1991). Sekitar Perang Kemerdekaan Indonesia: Periode Renville. Disjarah-Ad, dan Penerbit Angkasa. 
  • 326 tahun Padang Kota Tercinta, 7 Agustus 1669–7 Agustus 1995: Gerbang Pariwisata Indonesia Kawasan Barat. Pemda Tingkat II Kotamadya Padang. Buana Lestari. 1995. 
  • Syamdani (2009). PRRI, Pemberontakan atau Bukan. Media Pressindo. ISBN 978-979-788-032-3. 
  • Kahin, A (1999). Rebellion to Integration: West Sumatra and the Indonesian Polity, 1926–1998. Amsterdam University Press. ISBN 90-5356-395-4. 
  • Colombijn, F (1994). Patches of Padang: The History of an indonesian Town in the Twentieth Century and The Use of Urban Space. Research School CNWS. ISBN 978-90-73782-23-5. 
  • Anwar, Rosihan (1986). Perkisahan Nusa, Masa 1973–1986. Grafitipers. 
  • Haris, Syamsuddin (2007). Partai dan Parlemen Lokal Era Transisi Demokrasi di Indonesia. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. ISBN 978-979-799-052-7.