Lompat ke isi

Ikaros

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 10 November 2012 06.21 oleh ZéroBot (bicara | kontrib) (r2.7.1) (bot Menambah: am:ኢካሮስ)
Daidalos dan Ikaros, lukisan karya Frederic Leighton, 1869.

Dalam mitologi Yunani, Ikaros (bahasa Yunani: Ἴκαρος, Íkaros, Etruska: Vikare[1]) adalah putra Daidalos sang perajin ternama. Ikaros dan ayahnya dikurung di Kreta dan mencoba kabur dengan cara terbang dengan menggunakan sayap buatan Daidalos. Daidalos sudah memperingatkan putranya untuk tidak terbang terlalu dekat dengan matahari, namun Ikaros mengabaikan peringatan ayahnya. Akibatnya Ikaros pun mati.

Dalam mitologi

Daidalos, ayah Ikaros, adalah seorang penemu yang handal dari kota Athena. Atas perintah raja Minos di Kreta, dia membuatkan labirin untuk mengurung Minotaur. Namun Daidalos memberikan gulungan benang pada Ariadne, putri raja Minos, yang kemudian berujung pada keberhasilan Theseus dalam mengalahkan Minotaur. Akibatnya Daidalos bersama putranya Ikaros dikurung di menara yang tinggi di Kreta.

Supaya bisa kabur dari penahanannya, Daidalos pun membuat dua pasang sayap dari bulu unggas dan lilin untuknya dan Ikaros. Sebelum terbang, Daidalos memperingatkan Ikaros untuk tidak terbang terlalu dekat dengan matahari. Namun ketika sudah terbang, Ikaros merasakan euforia dan dia terbang mendekati matahari. Akibatnya bulu-bulu di sayapnya meleleh dan Ikaros pun terjatuh ke laut dan mati tenggelam. Untuk mengenangnya, laut tersebut dinamai Laut Ikaria dan pulau di dekatnya dinamai pulau Ikaria.[2]

Referensi

  1. ^ Larissa Bonfante, Judith Swaddling, Etruscan Myths, hlm. 43
  2. ^ Graves, Robert (1955). "92 – Daedalus and Talus". The Greek Myths. 

Pranala luar