Senshūraku

Senshūraku (千秋楽, 千穐楽code: ja is deprecated , arti harfiah: kegembiraan seribu musim gugur) adalah istilah sumo dan bisnis pertunjukan di Jepang untuk hari terakhir (hari penutupan) sebuah turnamen sumo/serangkaian pertunjukan dalam jangka waktu tertentu dengan repertoar yang sama. Istilah ini awalnya berasal dari pertunjukan kabuki dan sumo, namun telah dipakai secara luas untuk pertunjukan teater di Jepang.

Dunia pertunjukan di Jepang mengenal tiga hari penting: hari pertama atau shonichi (初日code: ja is deprecated ), hari tengah atau nakabi (中日code: ja is deprecated ), dan hari terakhir (senshūraku). Artis-artis yang tampil pada ketiga pertunjukan penting saling mengunjungi kamar rias satu sama lainnya untuk memberi salam.

Istilah senshūraku berasal dari judul lagu dalam pertunjukan gagaku. Lagu berjudul "Senshūraku" dimainkan paling akhir dalam pertunjukan gagaku, sehingga istilah ini dipakai untuk menandai berakhirnya suatu peristiwa.