Lompat ke isi

Maleakhi 4

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 19 Februari 2013 19.56 oleh JohnThorne (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Maleakhi 4''' (disingkat '''Mal 4''') adalah bagian terakhir dari Kitab Maleakhi dalam Alkitab Ibrani atau bagian terakhir dalam Perjanjian Lama di Al...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Maleakhi 4 (disingkat Mal 4) adalah bagian terakhir dari Kitab Maleakhi dalam Alkitab Ibrani atau bagian terakhir dalam Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Memuat Firman Allah yang disampaikan dengan perantaraan Maleakhi.[1][2]

Teks


Struktur

Ayat 2

Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.[3]

Hari Tuhan berarti keselamatan dan pembebasan untuk semua yang mengasihi dan hidup bagi Dia. Di dalam kerajaan-Nya kemuliaan dan kebenaran Allah akan bersinar bagaikan matahari, serta membawa kepada umat-Nya yang setia kebaikan, berkat, keselamatan, dan kesembuhan yang tertinggi. Segala sesuatu akan dibetulkan, dan umat Allah akan berlompat-lompat karena sukacita bagaikan "anak lembu yang lepas kandang".[4]

Ayat 4

Ingatlah kepada Taurat yang telah Kuperintahkan kepada Musa, hamba-Ku, di gunung Horeb untuk disampaikan kepada seluruh Israel, yakni ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum.[5]

Maleakhi memberitahukan umat Allah bahwa untuk selamat pada hari Tuhan, mereka harus taat pada hukum-Nya. Iman kepada Allah selalu mencakup sikap ketaatan dari hati kepada-Nya. Orang percaya di dalam Kristus masih dituntut untuk menaati tuntutan-tuntutan moral dari hukum Perjanjian Lama dan juga perintah-perintah Kristus (lihat Mat 5:17).[4]

Ayat 5

Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.[6]

Maleakhi menubuatkan bahwa Elia akan datang dan melayani sebelum hari Tuhan tiba; PB mengungkapkan bahwa nubuat ini mengacu kepada {{Alkitab|Yohanes Pembaptis (Matius 11:7–14), yang "dalam roh dan kuasa Elia" (lihat Lukas 1:17), mempersiapkan jalan bagi Mesias. Beberapa orang juga percaya bahwa Elia akan datang kembali selama masa kesengsaraan dan akan menjadi salah satu dari dua saksi yang disebutkan dalam Kitab Wahyu (lihat Wahyu 11:3).[4]


Ayat 6

Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.[7]

Pelayanan masa depan dari nabi yang akan datang dilukiskan sebagai membereskan hubungan keluarga dengan Allah dan sesama anggotanya; Yohanes Pembaptis berkhotbah demikian (lihat Lukas 1:17).

  • 1) Tidak akan ada berkat dari Allah atau hidup berlimpah dalam Roh jikalau umat Allah tidak menjadikan kekuasaan, kasih, dan kesetiaan keluarga prioritas mutlak di dalam gereja. Kemurnian dan kebenaran rumah tangga harus dipertahankan atau; tidak jemaat kita akan gagal.
  • 2) Orang yang paling bertanggung jawab untuk melaksanakan tugas ini ialah ayah di dalam keluarga. Seorang ayah harus mengasihi anak-anaknya dengan mendoakan mereka(lihat Yohanes 17:1), meluangkan waktu untuk bersama-sama dengan mereka, menjelaskan cara-cara fasik dunia ini, dan dengan tekun mengajarkan Firman Allah dan standar-standar kebenaran-Nya kepada mereka.
  • 3) Para gembala juga harus menjadikan sasaran pelayanan Yohanes Pembaptis ini tujuan pelayanan mereka sendiri, demikian mempersiapkan gereja untuk kedatangan Tuhan (lihat Lukas 1:17).[4]

Referensi

  1. ^ W.S. LaSor, D.A. Hubbard & F.W. Bush. Pengantar Perjanjian Lama 1. Diterjemahkan oleh Werner Tan dkk. Jakarta:BPK Gunung Mulia. 2008. ISBN 9794158151, 9789794158159
  2. ^ J. Blommendaal. Pengantar kepada Perjanjian Lama. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 9794153850, 9789794153857
  3. ^ Maleakhi 4:2
  4. ^ a b c d The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  5. ^ Maleakhi 4:4
  6. ^ Maleakhi 4:5
  7. ^ Maleakhi 4:6

Lihat pula

Pranala luar