Lompat ke isi

Wahhabisme

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Wahhabisme adalah gerakan keagamaan[1] atau cabang[2] dari Islam. Gerakan ini dikembangkan oleh seorang teolog Muslim abad ke-18 (Muhammad bin Abdul Wahhab) dari Najd, Arab Saudi, yang menganjurkan membersihkan Islam dari "ketidakmurnian". Wahhabisme adalah bentuk dominan dari Islam di Arab Saudi.[3] Wahhabi telah mengembangkan pengaruh yang cukup besar di dunia Muslim di bagian melalui pendanaan masjid Saudi, sekolah dan program sosial. Doktrin utama Wahhabi adalah Tauhid, Keesaan dan Kesatuan Allah.[4] Ibn Abd-al-Wahhab dipengaruhi oleh tulisan-tulisan Ibnu Taymiyyah dan mempertanyakan interpretasi klasik Islam, mengaku mengandalkan Alquran dan Hadits.[4] Ia menyerang sebuah "kemerosotan moral yang dirasakan dan kelemahan politik" di Semenanjung Arab dan mengutuk apa yang dianggap sebagai penyembahan berhala, kultus populer orang-orang kudus, dan kuil dan kunjungan ke kuburan.[4]

Istilah "Wahabi" dan "Salafi" (serta ahl al-hadith, orang-orang hadits) sering digunakan secara bergantian, tapi Wahabi juga telah disebut "orientasi tertentu dalam Salafisme",[2] beberapa orientasi menganggap ultra-konservatif dan sesat.[5][6]

Dalam perkembangannya wahabi mendapat banyak pertentangan dengan ulama mayoritas dikarenakan ajarannya yang keluar dari jumhur ulama dunia seperti ajarannya tentang Allah bertempat dan membagi Tauhid menjadi tiga bagian. Dilain hal Wahabi dengan alasan untuk menghidari kesyrikan melakukan pemusnahan masal pada arkeolog islam di Arab Saudi, dengan pandangan ziarah kubur merupakan kegitan yang menjurus kepada kesyirikan[7].

Referensi

  1. ^ "Wahhābī". Encyclopaedia Britannica Online. Diakses tanggal 2010-12-12. 
  2. ^ a b "Wahhabi". GlobalSecurity.org. 2005-04-27. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2005-05-07. Diakses tanggal 2008-05-10.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "global" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  3. ^ Glasse, Cyril, The New Encyclopedia of Islam, Rowan & Littlefield, (2001), pp.469-472
  4. ^ a b c Esposito 2003, hlm. 333
  5. ^ Washington Post, For Conservative Muslims, Goal of Isolation a Challenge
  6. ^ John L. Esposito, What Everyone Needs to Know About Islam, p.50
  7. ^ kesyirikan