Simfoni Negeriku
| Simfoni Negeriku | ||||
|---|---|---|---|---|
 | ||||
| Album studio karya Twilite Orchestra | ||||
| Dirilis | Minggu, 17 Agustus 1998 | |||
| Direkam | Minggu, 17 Agustus 1998 | |||
| Genre | Lagu mars, lagu nasional | |||
| Durasi | 32:34 | |||
| Label | Aquarius Musikindo | |||
| Produser | Aquarius Musikindo | |||
| Kronologi Twilite Orchestra | ||||
| ||||
Simfoni Negeriku merupakan album studio berisi lagu-lagu nasional Indonesia dari zaman perang kemerdekaan Indonesia yang dirilis pada tanggal hari Minggu, 17 Agustus 1998 yang diperusahaan rekaman oleh Aquarius Musikindo dengan lagu-lagu dalam album ini dimainkan oleh Twilite Orchestra asal Indonesia bersama dengan Victorian Philharmonic Orchestra yang dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja adalah seorang konduktor asal Jakarta (ibu kota negara Republik Indonesia).
Menurut keterangan situs resmi Twilite Orchestra oleh Addie Muljadi Sumaatmadja album ini dirilis saat itu dengan tujuan untuk mengangkat citra lagu nasional Indonesia dan melestarikannya di kalangan generasi muda dengan album ini distudio rekaman di Melbourne dari negara Persemakmuran Australia dan bekerjasama dengan Victorian Philharmonic Orchestra.
Album ini menampilkan lagu-lagu nasional yang sudah mendarah daging di rakyat Indonesia seperti Lagu Kebangsaan Republik Indonesia adalah Indonesia Raya dikaryan oleh Wage Rudolf Supratman, diaransemen oleh Jozef Cleber dan dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja yang secara khusus dalam album ini menampilkan aransemen asli dari Jozef Cleber dengan album ini juga menampilkan lagu-lagu nasional klasik karya Raden Kusbini, Alfred Simandjuntak, Muhammad Husein Mutahar, Ibu Soed, Ismail Marzuki dan Sudharnoto. Sebagian besar lagu dalam album ini ditampilkan oleh grup koor oleh Twilite Chorus kecuali lagu Tanah Airku yang dinyanyikan oleh Rita Effendy dan Indonesia Pusaka yang dinyanyikan Agus Wisman.
Lagu Siaran
Lagu Kebangsaan Republik Indonesia adalah Indonesia Raya dikaryan oleh Wage Rudolf Supratman, diaransemen oleh Jozef Cleber dan dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja dijadikan memainkan lagu pembukaan di mulai stasiun televisi hingga awal siaran oleh TVRI Sumatera Utara, RCTI, MNCTV, ANTV, Metro TV, Trans 7, tvOne, B-Channel, CTV Network/TV3 Tangerang, TATV Solo, Deli TV Medan, Jak TV Jakarta & PJTV Bandung dengan album ini juga menampilkan lagu-lagu nasional klasik karya Raden Kusbini, Alfred Simandjuntak, Muhammad Husein Mutahar, Ibu Soed, Ismail Marzuki dan Sudharnoto. Sebagian besar lagu dalam album ini ditampilkan oleh grup koor oleh Twilite Chorus untuk sementara lagu siaran yaitu
Bagimu Negeri dikaryan oleh Raden Kusbini, diaransemen oleh Jozef Cleber, dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja & dipenyanyikan oleh grup koor adalah Twilite Chorus dijadikan memainkan lagu penutup di akhir siaran oleh TVRI, ANTV dan tvOne.
Syukur dikaryakan oleh Muhammad Husein Mutahar, diaransemen oleh Jozef Cleber, dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja & dipenyanyikan oleh grup koor adalah Twilite Chorus dijadikan memainkan lagu penutup di akhir siaran oleh Deli TV Medan.
Garuda Pancasila dikaryakan oleh Sudharnoto, diaransemen oleh Jozef Cleber, dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja & dipenyanyikan oleh grup koor adalah Twilite Chorus dijadikan memainkan lagu penutup di akhir siaran oleh Batam TV, JTV Surabaya, CTV/TV3 Tangerang, TATV Solo & JakTV Jakarta.
Rayuan Pulau Kelapa dikaryakan oleh Ismail Marzuki, diaransemen oleh Jozef Cleber, dikonduktor oleh Addie Muljadi Sumaatmadja & dipenyanyikan oleh grup koor adalah Twilite Chorus dijadikan memainkan lagu penutup di akhir siaran oleh Trans7 & TVRI Stasiun Sumatera Utara.
Tanah Airku dikaryakan oleh Ibu Sud & dipenyanyikan oleh Rita Effendy dijadikan memainkan lagu penutup di akhir siaran oleh Indosiar, Spacetoon (sekarang NET.), Trans TV, RCTI, MNCTV, Global TV, SINDOtv & MNC News.
Indonesia Pusaka dikaryakan oleh Alfred Simandjuntak & yang dipenyanyikan Agus Wisman dijadikan memainkan lagu penutup di akhir siaran oleh Metro TV.
Daftar lagu
| No. | Judul | Pencipta | Durasi |
|---|---|---|---|
| 1. | "Indonesia Raya" (Twilite Orchestra/Instrumental) | Wage Rudolf Supratman | 1:47 |
| 2. | "Bagimu Negeri" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Raden Kusbini | 2:40 |
| 3. | "Bangun Pemudi Pemuda" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Alfred Simandjuntak | 3:34 |
| 4. | "Hari Merdeka" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Muhammad Husein Mutahar | 3:09 |
| 5. | "Syukur" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Muhammad Husein Mutahar | 3:10 |
| 6. | "Tanah Airku" (Twilite Orchestra & Rita Effendy/Vokal) | Ibu Soed | 3:59 |
| 7. | "Indonesia Pusaka" (Twilite Orchestra & Agus Wisman/Vokal) | Ismail Marzuki | 4:20 |
| 8. | "Garuda Pancasila" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Sudharnoto | 3:14 |
| 9. | "Rayuan Pulau Kelapa" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Ismail Marzuki | 2:38 |
| 10. | "Berkibarlah Benderaku" (Twilite Orchestra & All Chorus/Vocal) | Ibu Soed | 3:57 |
Pranala luar
- Situs resmi Twilite Orchestra
- "CD Simfoni Negeriku" - Situs Resmi Twilite Orchestra
- "Addie MS Discography" di situs facebook.com
Catatan kaki
 | Artikel bertopik album Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |