Lompat ke isi

Templat:Contoh hasil pemilu

Tambah pranala
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 21 November 2013 15.32 oleh Akuindo (bicara | kontrib) (→Kuota)

Contoh pemilihan umum sebagai berikut:

Tanpa batas ambang parlemen (Parliamentary Threshold)

Divisor

Misalnya cukup terbagi 2 yaitu bagian 1 dan 2 saja.

# Partai Jumlah suara % D'Hondt Sainte Laguë (asli) Sainte Laguë (modifikasi) Danish Hare-Niemeyer
Bagi 1 Bagi 2 Jumlah kursi % Bagi 1 Bagi 3 Jumlah kursi % Bagi 1.4 Bagi 3 Jumlah kursi % Bagi 1 Bagi 4 Jumlah kursi % Jumlah kursi %
1 Partai A 50 27.03 50* 25* 2 25 50* 17* 2 25 36* 17* 2 25 50* 13* 2 25 3 37.5
2 Partai B 38 20.54 38* 19* 2 25 38* 13* 2 25 27* 13* 2 25 38* 10* 2 25 2 25
3 Partai C 29 15.68 29* 15* 2 25 29* 10* 2 25 21* 10* 2 25 29* 7 1 12.5 1 12.5
4 Partai D 24 12.97 24* 12 1 12.5 24* 8 1 12.5 17* 8 1 12.5 24* 6 1 12.5 1 12.5
5 Partai E 13 7.03 13* 7 1 12.5 13* 4 1 12.5 9* 4 1 12.5 13* 3 1 12.5 1 12.5
6 Partai F 8 4.32 8 4 0 0 8 3 0 0 6 3 0 0 8* 2 1 12.5 0 0
7 Partai G 5 2.71 5 3 0 0 5 2 0 0 4 2 0 0 5 1 0 0 0 0
8 Partai H 3 1.62 3 2 0 0 3 1 0 0 2 1 0 0 3 1 0 0 0 0
9 Partai I 3 1.62 3 2 0 0 3 1 0 0 2 1 0 0 3 1 0 0 0 0
10 Partai J 2 1.08 2 1 0 0 2 1 0 0 1 1 0 0 2 1 0 0 0 0
Jumlah suara sah 175 94.6
Jumlah suara tidak sah 5 2.7
Jumlah suara tidak memilih 5 2.7
Jumlah suara memilih 185 100

Keterangan:

  • Jumlah kursi yang ditetapkan (menurut aturan KPU) adalah 8.
  • * = Sesuai dengan peringkat jumlah suara dari terbesar sampai terkecil.

Kuota

# Partai Jumlah suara % Hare Droop Imperiali Hagenbach-Bischoff
Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi % Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi % Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi % Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi %
1 Partai A 50 27.03 2.27 2 28 1 3 37.5 2.38 2 29 1 3 37.5 2.77 2 32 1 3 37.5 2.5 2 30 1 3 37.5
2 Partai B 38 20.54 1.72 1 16 1 2 25 1.8 1 17 1 2 25 2.11 2 20 1 3 37.5 1.9 1 18 1 2 25
3 Partai C 29 15.68 1.31 1 7 0 1 12.5 1.38 1 8 0 1 12.5 1.61 1 11 0 1 12.5 1.4 1 9 0 1 12.5
4 Partai D 24 12.97 1.09 1 2 0 1 12.5 1.14 1 3 0 1 12.5 1.33 1 6 0 1 12.5 1.2 1 4 0 1 12.5
5 Partai E 13 7.03 0.59 0 13 1 1 12.5 0.61 0 13 1 1 12.5 0.72 0 13 0 0 0 0.6 0 13 1 1 12.5
6 Partai F 8 4.32 0,36 0 8 0 0 0 0,38 0 8 0 0 0 0.57 0 8 0 0 0 0.4 0 8 0 0 0
7 Partai G 5 2.71 0.22 0 5 0 0 0 0.23 0 5 0 0 0 0.27 0 5 0 0 0 0.2 0 5 0 0 0
8 Partai H 3 1.62 0.13 0 3 0 0 0 0.14 0 3 0 0 0 0.16 0 3 0 0 0 0.1 0 3 0 0 0
9 Partai I 3 1.62 0.13 0 3 0 0 0 0.14 0 3 0 0 0 0.16 0 3 0 0 0 0.1 0 3 0 0 0
10 Partai J 2 1.08 0.09 0 2 0 0 0 0.09 0 2 0 0 0 0.11 0 2 0 0 0 0.1 0 2 0 0 0
Jumlah suara sah 175 94.6 5 3 8 100 5 3 8 100 6 2 8 100 5 3 8 100
Jumlah suara tidak sah 5 2.7
Jumlah suara tidak memilih 5 2.7
Jumlah suara memilih 185 100

Keterangan:

  • BPP (Hare): 175/8 = 22.
  • BPP (Droop): (175/9) + 1 = 21.
  • BPP (Imperiali): 175/10 = 18.
  • BPP (Hagenbach-Bischoff): 175/9 = 20.

Dengan batas ambang parlemen (Parliamentary Threshold)

Divisor

Misalnya cukup terbagi 2 yaitu bagian 1 dan 2 saja.

# Partai Jumlah suara % D'Hondt Sainte Laguë (asli) Sainte Laguë (modifikasi) Danish Hare-Niemeyer
Bagi 1 Bagi 2 Jumlah kursi % Bagi 1 Bagi 3 Jumlah kursi % Bagi 1.4 Bagi 3 Jumlah kursi % Bagi 1 Bagi 4 Jumlah kursi % Jumlah kursi %
1 Partai A 50 27.03 50* 25* 2 33.3 50* 17* 2 33.3 36* 17* 2 33.3 50* 13 1 16.7 2 33.3
2 Partai B 38 20.54 38* 19* 2 33.3 38* 13 1 16.7 27* 13* 2 33.3 38* 10* 2 33.3 1 16.7
3 Partai C 29 15.68 29* 15 1 16.7 29* 10 1 16.7 21* 10 1 16.7 29* 7 1 16.7 1 16.7
4 Partai D 24 12.97 24* 12 1 16.7 24* 8 1 16.7 17* 8 1 16.7 24* 6 1 16.7 1 16.7
5 Partai E 13 7.03 13 7 0 0 13* 4 1 16.7 9 4 0 0 13* 3 1 16.7 1 16.7
6 Partai F 8 4.32
7 Partai G 5 2.71
8 Partai H 3 1.62
9 Partai I 3 1.62
10 Partai J 2 1.08
Jumlah suara sah 175 94.6
Jumlah suara tidak sah 5 2.7
Jumlah suara tidak memilih 5 2.7
Jumlah suara memilih 185 100

Keterangan:

  • Batas ambang parlemen ditetapkan (menurut aturan KPU) adalah 5%.
  • Jumlah kursi yang ditetapkan (menurut aturan KPU) adalah 6.
  • * = Sesuai dengan peringkat jumlah suara dari terbesar sampai terkecil.

Kuota

Hanya 1 tahap
# Partai Jumlah suara % Hare Droop Imperiali Hagenbach-Bischoff
Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi % Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi % Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi % Tahap I (100% BPP) Pembulatan Sisa suara Peringkat sisa suara Total kursi %
1 Partai A 50 27.03 1.92 1 24 1 2 33.3 2.17 2 27 1 3 50 2.5 2 30 1 3 50 2.27 2 28 1 3 50
2 Partai B 38 20.54 1.46 1 12 0 1 16.7 1.65 1 15 0 1 16.7 1.9 1 18 0 1 16.7 1.72 1 16 0 1 16.7
3 Partai C 29 15.68 1.11 1 3 0 1 16.7 1.26 1 6 0 1 16.7 1.4 1 9 0 1 16.7 1.31 1 7 0 1 16.7
4 Partai D 24 12.97 0.92 0 24 1 1 16.7 1.04 1 1 0 1 16.7 1.2 1 4 0 1 16.7 1.09 1 2 0 1 16.7
5 Partai E 13 7.03 0.5 0 13 1 1 16.7 0.5 0 13 0 0 0 0.6 0 13 0 0 0 0.59 0 13 0 0 0
6 Partai F 8 4.32
7 Partai G 5 2.71
8 Partai H 3 1.62
9 Partai I 3 1.62
10 Partai J 2 1.08
Jumlah suara sah 175 94.6 3 3 6 100 5 1 6 100 5 1 6 100 5 1 6 100
Jumlah suara tidak sah 5 2.7
Jumlah suara tidak memilih 5 2.7
Jumlah suara memilih 185 100

Keterangan:

  • Batas ambang parlemen ditetapkan (menurut aturan KPU) adalah 5%.
  • Jumlah kursi yang ditetapkan (menurut aturan KPU) adalah 6.
  • Jumlah suara sah yang diperoleh batas ambang parlemen adalah 154.
  • BPP (Hare): 175/8 = 22.
  • BPP (Droop): (175/9) + 1 = 21.
  • BPP (Imperiali): 175/10 = 18.
  • BPP (Hagenbach-Bischoff): 175/9 = 20.
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Templat:Contoh_hasil_pemilu&oldid=7487390"