Lompat ke isi

Etambutol

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 15 Juni 2014 14.31 oleh BP49Khoirur (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{inuseBP|BP49Khoirur|27 Juni 2014|16 Mei 2014}} Ethambutol adalah antibiotik yang mencegah pertumbuhan bakteri tuberculous di dalam tubuh.<ref name="Obat"/> Etha...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Ethambutol adalah antibiotik yang mencegah pertumbuhan bakteri tuberculous di dalam tubuh.[1] Ethambutol biasanya digunakan untuk mengobati tuberculosis (TB).[1] Penggunaan ethambutol secara berlebihan atau penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan efek samping.[1]

Efek fek samping Ethambutol yang tersering adalah toksisitas yang terjadi pada mata dan pencegahan terhadap munculnya efek samping ini masih merupakan kontroversi.[2] Penelitian pada hewan ditemukan bahwa ethambutol memiliki efek toksik pada serabut saraf di ganglion retina.[2] Terjadinya keluhan pada mata biasanya lambat, bisa berbulan-bulan setelah mulai terapi (rata-rata antara 3-5 bulan, bahkan ada yang sampai 12 bulan), jarang sekali yang muncul secara akut.[2] Pasien yang terkena efek samping akan mengeluh penurunan tajam penglihatan pada kedua mata tanpa disertai rasa sakit, penurunan terhadap kontras dan sensitivitas warna serta gangguan lapang pandang.[2] Pada pemeriksaan fisik, gangguan yang terjadi pada kedua mata didapatkan simetris.[2] Efek samping ini dikatakan berhubungan dengan dosis dan lamanya pengobatan.[2] Biasanya masih dapat bersifat reversibel apabila pengobatan dihentikan.[2]

Referensi