Tangkur buaya
Alligator pipefish | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | Syngnathoides Bleeker, 1851
|
Spesies: | S. biaculeatus
|
Nama binomial | |
Syngnathoides biaculeatus (Bloch, 1785)
| |
Sinonim | |
Sygnathoides biaculeatus ) |
Tangkur buaya (Latin: syngnathoides biaculoatus; Inggris: pipefish) adalah adalah hewan sejenis ikan laut dari keluarga syngnathoides ordo solonichtyes, disebut juga ikan gosok gigi di Saparua, atau ikan kili-kili buaya.[1] Ia sekeluarga dengan tangkur kuda.[2] Tangkur buaya juga disebut bajulan.[2] Tangkur kuda banyak terdapat di kepulauan Indo-Australia, Mikronesia.[2]
Ciri-ciri Fisik
Tangkur buaya memiliki bentuk badan bulat panjang mirip pipa, sebesar pensil mirip ular, panjang kira-kira 10cm.[1] Pada ikan tangkur buaya dewasa, badan diliputi gelang kulit tebal seperti tulang.[1][2] Badannya berwarna mencolok, belang kuning dan merah tua.[2] Tangkur buaya jantang memiliki kantong benih seperti yang terdapat pada tangkur kuda.[2]
Cara Hidup
Tangkur buaya bertahan hidup dengan memangsa tumbuhan laut yang ada di rumput laut, misalnya akar bahar, dan tanaman laut lainnya.[1] Tangkur kuda juga memakan udang-udang kecil di dasar laut.[2] Di aquarium, pakan kesukaannya adalah udang rebon dan benih artemia slina.[2] Ia berkembang biak dengan bertelur, menaruh telur pada kantong sisi perut si jantan dan ditetaskan di sana.[1]
Jenis Tangkur Buaya
Tangkur buaya memiliki beberapa jenis, di antaranya:
- Tuwung-tuwung (Latin: Microphis brachyurus), tidak hidup di laut, tetapi di muara sungai dengan air payau.[1]
- Sogokprono (Latin: Ichthyocampus carce), hidup di sungai yang airnya tawar.[1]
- Doryichthys martense, belum memiliki nama Indonesia, biasanya ditemui di Danau Seriang, Kalimantan.[1]