Siprofloksasin
Halaman artikel ini diterjemahkan, sebagian atau seluruhnya, dari halaman di en.wikipedia yang berjudul « Ciprofloxacin ». Lihat pula sejarah suntingan halaman aslinya untuk melihat daftar penulisnya. |
Artikel ini memberikan informasi dasar tentang topik kesehatan. |
Ciprofloxacin (INN) adalah antiobiotik untuk pengobatan beberapa infeksi bakteri. Antibiotik ini termasuk fluoroquinolone generasi kedua. Spektrum aktivitasnya melingkupi beberapa strain bakteri patogen yang menyerang pernapasan, sistem urin, gastrointestinal, dan infeksi abdominal, termasuk di dalamnya adalah bakteri patogen gram negatif Escherichia coli, Haemophilus influenzae, Klebsiella pneumoniae, Legionella pneumophila, Moraxella catarrhalis, Proteus mirabilis, dan Pseudomonas aeruginosa dan gram positif, yang sensitif namun belum menjadi resisten terhadap methicillin, seperti Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, Staphylococcus epidermidis, Enterococcus faecalis, dan Streptococcus pyogenes.
Ciproflaxacin dan jenis-jenis fluoroquinolones lainnya bernilai tinggi karena spektrum aktivitasnya yang lebar, menembus jaringan dengan sempurna, dan tersedia dalam bentuk obat maupun suntikan.
Resistensi
Akibat penggunaan yang meluas untuk mengobati infeksi ringan yang sebenarnya bisa diobati dengan antibiotik yang lebih lama dan spektrumnya lebih sempit, kini banyak bakteri yang telah mengembangkan resistensi terhadap obat ini, sehinga ciprofloxacin menjadi lebih tidak efektif dibanding sebelumnya. [1][2]
Referensi
- ^ A.C. Vatopoulos; V. Kalapothaki (1997). "Bacterial Resistance to Ciprofloxacin in Greece: Results from the National Electronic Surveillance System" (PDF).
- ^ "Bacterial resistance prompts concern among health officials". 26 February 2009.[pranala nonaktif]