Rio Febrian
Rio Febrian adalah pria berdarah Betawi dan Manado kelahiran Jakarta, 25 Februari 1981. Rio berprofesi sebagai penyanyi pria dalam dunia musik tanah air dan telah mengeluarkan beberapa album serta meraih beberapa prestasi sejak masih remaja hingga sekarang ini. Ia juga telah menyelenggarakan tur konser di dalam dan luar negeri.
Profil
- Nama lengkap: Rio Febrian Samandan
- Tanggal lahir:25 Februari 1981
- Jenis kelamin: Pria
- Status: Lajang
Biografi
Sebelum terjun ke industri rekaman, Rio sering mengikuti lomba menyanyi. Kompetisi pertama diikutinya ketika ia masih berusia sembilan tahun, di Bogor. Di tahun 1990an Rio sering mengikuti dan menjuarai lomba-lomba tingkat nasional, diantaranya: Juara II Bahana Suara Pelajar 1994 dan Juara II Bintang Radio & Televisi 1997. Pada tahun 1999, Rio maju ke tingkat Asia dan berhasil menjadi juara I Grand Champion Asia Bagus 1999.
Sebelum album solo perdananya beredar, pada tahun 2000 bersama Erra Fazira dari Malaysia, ia membawakan lagu lama karya Fariz RM, Nada Kasih, lagu yang dipopulerkan oleh sang pencipta dan Neno Warisman. Seiring terkenalnya Nada Kasih, Rio bergabung dengan Elfa's Choir. Bersama Elfa's Choir ia mengikuti kompetisi paduan suara internasional, yaitu Choir Olympic 2000 di Linz, Austria, dan meraih Juara I Male Ensemble dan Juara I Adult Choir.
Album perdananya yang diberi judul sesuai dengan namanya sendiri "RIO FEBRIAN" beredar pada tahun 2001, menelurkan hit single karya Yovie Widianto yang berjudul “Bukan Untukku” dan langsung akrab di telinga pencinta musik Indonesia.
Pada pertengahan tahun 2004 album ke-dua Rio yang berjudul “Ku ada disini” diluncurkan, dan hit single yang berjudul sama dengan judul album ini langsung menyapa hangat telinga pencinta musik Indonesia. Di album ini ada tiga lagu yang merupakan buah karya penyanyi yang konsisten dangan musik melankolis ini, yaitu: "Rasa", "Cinta Kita" dan "Kasih".
Bulan Desember 2006 Rio Febrian meluncurkan album ketiganya bertitel "Rio F3brian". Album ini dilaunching sesudah dilempar ke pasaran. Dalam album ini, Rio juga bertindak selaku produser, disamping dia menciptakan 4 lagu sendiri dan kolaborasi dengan beberapa musisi seperti Baron ex-personel grup band GiGi, Edo Kondologit, dan Jacklyn Victor dari Malaysia. Di album yang terinspirasi dari sosok wanita, ada beberapa lagu yang patut untuk dijagokan. Seperti single JENUH, WANITA, PALSU dan TERINDAH.
Ia pernah berujar: “Semua yang telah tercapai sampai hari ini, nggak lain dan nggak bukan adalah anugerah dari Tuhan, dan dukungan dari orang-orang terdekat saya serta dari seluruh fans” tambahnya.
Album
- Nada Kasih (Single Duet Dengan Erra Fazira (2000)
- Rio Febrian (2001)
- Ku Ada Disini (2004)
- Salahi Aku Kujatuh Cinta Lagi (Single Kolaborasi Dengan Yovie Widianto)
- Rio F3brian (2006)