Eurafrique
Eurafrique atau Eurafrika (keduanya gabungan kata "Eropa" dan "Afrika" dalam bahasa Perancis dan Jerman) adalah gagasan kemitraan strategis antara Afrika dan Eropa. Pada tahun 1920-an, kelangsungan dan peran masa depan Eropa dalam sejarah dianggap erat kaitannya dengan keberhasilan penggabungan dengan Afrika.[1] Sebagai proyek politik asli, Eurafrique memainkan peran penting dalam perkembangan awal Uni Eropa,[2] namun semakin terlupakan. Mengikuti EU Strategy for Africa dan kontroversi seputar Euromediterranean Partnership, istilah ini mulai populer kembali dalam beberapa tahun terakhir.[3]
Referensi
- ^ Eurafrica: The Untold History of European Integration and Colonialism, Peo Hansen, Stefan Jonsson, Bloomsbury Publishing, 23.10.2014
- ^ Guy Martin: Africa and the Ideology of Eurafrica: NeoColonialism or PanAfricanism?. In: The Journal of Modern African Studies. Nr. 20, 1982, S. 221.
- ^ Communication from the Commission to the European Parliament and the Council of 27 June 2007 - From Cairo to Lisbon – The EU-Africa Strategic Partnership
Pranala luar
- Booklaunch The EU and Africa: From Eurafrique to Afro-Europa - Book Launch at Chatham house Review – The EU and Africa: From Eurafrique to Afro-Europa and review
- l'aube de la francophonie : Senghor et l'idée d'Eurafrique, Catherine Atlan, Centre d'Etudes des Mondes Africains / université de Provence Cercle Richelieu Senghor de Paris, in French, about Léopold Sédar Senghor vision of Eurafrika