Kebangkitan damai Tiongkok
Kebangkitan damai Tiongkok | |||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Hanzi sederhana: | 中国和平崛起 | ||||||||||||||
Hanzi tradisional: | 中國和平崛起 | ||||||||||||||
| |||||||||||||||
Kebangkitan damai Tiongkok | |||||||||||||||
Hanzi sederhana: | 中国和平发展 | ||||||||||||||
Hanzi tradisional: | 中國和平發展 | ||||||||||||||
|
Kebangkitan damai Tiongkok atau pembangunan damai Tiongkok adalah kebijakan resmi Tiongkok pada masa kepemimpinan Hu Jintao.[1] Istilah ini digunakan untuk membantah "teori ancaman Tiongkok". Dalam sejarahnya, Tiongkok dianggap sebagai kekaisaran yang tidak terlalu agresif.[2] Saat itu Tiongkok sedang bangkit sebagai kekuatan politik, ekonomi dan militer yang baru, sehingga Tiongkok ingin memastikan bahwa kebangkitannya tidak akan mengancam perdamaian dan keamanan negara lain. Tiongkok menerapkan kebijakan ini dengan menyelaraskan masyarakat Tiongkok, sementara di luar negeri mereka akan mendukung hubungan internasional yang damai. Kebijakan ini ingin menggambarkan Tiongkok sebagai pemimpin dunia yang bertanggung jawab dan menekankan soft power, dan berjanji bahwa Tiongkok akan berkomitmen mengurus urusan dalam negeri dan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya terlebih dahulu sebelum turut campur dalam urusan dunia. Istilah ini juga menyiratkan bahwa Tiongkok ingin menghindari konfrontasi yang tidak diperlukan.
Istilah ini kontroversial karena kata "kebangkitan" dapat mendorong persepsi bahwa Tiongkok mengancam tatanan internasional yang sudah ada, sehingga semenjak tahun 2004 istilah "pembangunan damai Tiongkok" telah digunakan oleh para pemimpin Tiongkok.
Catatan kaki
Pranala luar
- Fengbo Zhang: Speech at “Future China Global Forum 2010”: China Rising with the Reform and Open Policy
- Full Text: China's Peaceful Development Road
- China on the World Stage from the Dean Peter Krogh Foreign Affairs Digital Archives
- Background Q&A: The Promise and Pitfalls of China's "Peaceful Rise" by the Council on Foreign Relations
- China’s Peaceful Development Doctrine[pranala nonaktif permanen] by Shulong Chu and Xiao Ren (NBR Project Report, October 2009)
- Assessing Regional Reactions to China's Peaceful Development Doctrine by Carlyle A. Thayer, Jae Ho Chung and Brahma Chellaney (NBR Analysis, April 2008)
- Essay: "The Middle Kingdom: The Reinstatement of a Revisionist Great Power" by Aron Patrick
- Robert L. Suettinger "The Rise and Descent of "Peaceful Rise" Hoover Institution China Leadership Monitor #12 [1] Diarsipkan 2008-10-07 di Wayback Machine.
- [2], Tony Corn, "Peaceful Rise through Unrestricted Warfare: Grand Strategy with Chinese Characteristics," Small Wars Journal, June 2010.