Mystacinidae
Tampilan
Mystacinidae Rentang waktu: Oligosen – sekarang
| |
---|---|
Mystacina tuberculata | |
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Superfamili: | |
Famili: | Mystacinidae Dobson, 1875
|
Genus | |
Mystacinidae adalah sebuah famili dari jenis kelelawar tak biasa, yakni kelelawar ekor pendek Selandia Baru. Terdapat satu genus dalam famili ini yang memiliki dua spesies, di mana satu diantaranya diyakini punah pada tahun 1960-an. Spesies tersebut memiliki ukuran sedang, dengan panjang sekitar 6 sentimeter (2,4 in) dengan bulu berwarna abu-abu dan berbeludru.
Deskripsi
Famili ini melahirkan sekali setiap musim panas. Mereka dapat berhibernasi selama musim dingin.[1]
Pada tahun 2010, Departemen Konservasi menemukan kucing liar yang bertanggung jawab atas kematian lebih dari 100 kelelawar ekor pendek selama rentang tujuh hari di kawasan hutan di lereng selatan Gunung Ruapehu.[2]
Referensi
- ^ Fenton, M. Brock (2001). Bats. New York: Checkmark Books. hlm. 129–130. ISBN 0-8160-4358-2.
- ^ "Cat nabbed raiding the mothership". Department of Conservation. 22 April 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 February 2013. Diakses tanggal 14 February 2013.
Bacaan lanjutan
- Daniel. M. (1985). "New Zealand's unique burrowing bats are endangered". Bats Magazine 2 (3).
- Molloy, Janice (1995). Bat (Peka peka) recovery plan (Mystacina, Chalinolobus) (PDF). Threatened Species Unit, Dept. of Conservation. ISBN 978-0-478-01570-6. Diakses tanggal 9 November 2017.
- Weinstein, B.; Myers, P. (2001). "Mystacinidae". Animal Diversity Web. Diakses tanggal 6 Februari 2009.
Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Mystacinidae.
Wikispecies mempunyai informasi mengenai Mystacinidae.