Lompat ke isi

Proto-negara

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Versi yang bisa dicetak tidak lagi didukung dan mungkin memiliki kesalahan tampilan. Tolong perbarui markah penjelajah Anda dan gunakan fungsi cetak penjelajah yang baku.
Wilayah yang dikuasai oleh Negara Islam Irak dan Syam, yang biasanya disebut sebagai "proto-negara" pada 21 Mei 2015.

Proto-negara, juga disebut sebagai separuh negara,[1] adalah sebuah entitas politik yang tak mewakili negara berdaulat otonom atau sepenuhnya terinstitusionalisasi.[2]

Definisi pasti dari "proto-negara" dalam pernyataan politik tergantung pada konteks saat istilah tersebut dipakai. Contohnya, istilah tersebut dipakai oleh beberapa cendekiawan modern untuk menyebut koloni-koloni dan dependensi-dependensi Britania Raya dengan pemerintahan sendiri yang memegang bentuk pemerintahan dalam negeri namun masih menjadi bagian integral dari Kekaisaran Britania dan mula-mula menjadi subyek dari pemerintahan metropolis.[3] Selain itu, republik-republik dari Uni Soviet, yang mewakili unit-unit individual dengan pembagian nasional sendiri mereka masing-masing, juga disebut sebagai proto-negara.[2] Dalam pemakaian terkini, istilah proto-negara biasanya ditujukan kepada kelompok-kelompok pemisahan diri yang militan yang mengklaim, dan membentuk kekuasaan wilayah atas sebuah daerah tertentu namun kurang bersifat institusional.[3] Proto-negara semacam itu meliputi Republika Srpska dan Herzeg-Bosnia pada Perang Bosnia[3] dan Azawad pada pemberontakan Tuareg 2012.[4] Negara Islam Irak dan Syam juga banyak dipakai sebagai contoh dari proto-negara modern.[5][1][6][7]

Catatan dan referensi

Catatan

Referensi

  1. ^ a b "How the Islamic State Declared War on the World". Foreign Policy. Diakses tanggal 2016-07-20. 
  2. ^ a b Hahn, Gordon (2002). Russia's Revolution from Above, 1985-2000: Reform, Transition, and Revolution in the Fall of the Soviet Communist Regime. New Brunswick: Transaction Publishers. hlm. 527. ISBN 978-0765800497. 
  3. ^ a b c Griffiths, Ryan (2016). Age of Secession: The International and Domestic Determinants of State Birth. Cambridge: Cambridge University Press. hlm. 85–102, 213–242. ISBN 978-1107161627. 
  4. ^ Alvarado, David (May 2012). "Independent Azawad: Tuaregs, Jihadists, and an Uncertain Future for Mali" (PDF). Barcelona: Barcelona Center for International Affairs. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 March 2017. Diakses tanggal 25 March 2017. 
  5. ^ Lia, Brynjar (2015-07-21). "Understanding Jihadi Proto-States". Perspectives on Terrorism (dalam bahasa Inggris). 9 (4). ISSN 2334-3745. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-31. Diakses tanggal 2019-10-31. 
  6. ^ "The caliphate cracks". The Economist. ISSN 0013-0613. Diakses tanggal 2016-07-20. 
  7. ^ "The Islamic State: More than a Terrorist Group?". E-International Relations. Diakses tanggal 2016-07-20. 

Daftar pustaka