Zong Qinghou
| Zong Qinghou | |
|---|---|
 | |
| Nama asal | 宗庆后 |
| Lahir | 16 November 1945 Suqian, Jiangsu, Tiongkok |
| Meninggal | 25 Februari 2024 (umur 78) Hangzhou, Zhejiang, Tiongkok |
| Pekerjaan | Pengusaha |
| Gelar | Ketua & CEO, Hangzhou Wahaha Group |
| Partai politik | Partai Komunis Tiongkok |
| Suami/istri | Shi Youzhen |
| Anak | Zong Fuli (宗馥莉) (Kelly Zong, putri)[1] |
Zong Qinghou (Hanzi: 宗庆后; 16 November 1945[2] – 25 Februari 2024)[3] adalah seorang pengusaha miliarder Tiongkok, dan pendiri, ketua, dan CEO Hangzhou Wahaha Group, perusahaan minuman terkemuka di Tiongkok.[4] Pada Maret 2022, kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai US$8,7 miliar.[5]
Riwayat Hidup
Zong Qinghou dilahirkan didaerah Hangzhou, Zhejiang, China pada 1945. Setelah lulus dari sekolah menengah, ia bekerja di pembuatan garam Zhoushan hingga 1979, ia kembali ke kampung halamnnya karena ibunya yang seorang guru pensiun. Ia sempat bekerja sebagai pekerja kasar di sebuah sekolah lokal, kemudian membuka kios kecil yang menjual berbagai kebutuhan seperti susu, minuman ringan, es dan alat tulis di sebuah sekolah di Hangzhou.
Perusahaan inilah yang menjadi embrio Hangzhou Wahaha. Dan dari kota kelahirannya, Hangzhou, ia mulai mendirikan perusahaan yang menjual minuman vitamin dan permen untuk anak-anak pada 1987 dengan modal pinjaman sebesar US$ 22.000. Nama Wahaha sendiri digunakan karena mirip dengan suara tawa anak.[6] Dengan keuletannya, perusahaan Hangzhou Wahaha berkembang menjadi salah satu perusahan minuman terbesar di China, bahkan ia sempat bekerjasama dengan perusahaan minuman asal Prancis Danone pada 1996. Namun pada 2007, ia memutuskan hubungan kerja sama dengan Danone karena ingin membuat perusahaannya lebih mandiri.[7] keputusan penting ini mebuahkan hasil, saat ini Hangzhou Wahaha menjadi salah satu produsen minuman ringan terbesar di China. salah satu produknya adalah Feichang Cola yang dibuat untuk bersaing dengan Coca Cola dan Pepsi Cola. Feichang Cola cukup populer si daerah pedesaan China.
Ia sendiri memiliki gaya hidup yang sangat sederhana, bahkan meskipun ia sudah kara raya, ia hanya memiliki pengeluaran 20 dolar AS per hari.[8] Selain itu ia juga sangat disiplin dalam urusan menabung. Salah satu karyawan Wahaha ingat bagaimana Zong memeriksa dengan teliti tiap pengeluaran kantornya, termasuk untuk pembelian sapu.
Pada 13 September 2013, ia sempat diserang oleh seorang pria pengangguran bersenjata pisau di dekat rumahnya. Karena peristiwa tersebut, ia mengalami luka ringan di dua jari tangan kirinya.[9][10]
Politik
Selain sebagai pengusaha, ia juga anggota Kongres Rakyat Nasional China[11] sejak tahun 2002.
Keluarga
Ia hanya memiliki satu orang anak yang bernama Zong Fuli yang dikenal juga dengan Kelly Zong yang lahir pada 1982.[12] Kelly Zong berkuliah di Universitas Pepperdine, Amerika Serikat dan telah menjadi warga negara Amerika Serikat[13]
Referensi
- ^ "Forbes Forum: Asia's Power Business Women". 1 Maret 2012. Diakses tanggal 2 Juli 2012.
- ^ "宗庆后：解剖"娃哈哈"20年". dfzjsh.com. 2019-03-06. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-03-06. Diakses tanggal 2024-02-25.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamapassedaway - ^ "Danone set to sue Wahaha over breach of contract". South China Morning Post. Hong Kong. 11 April 2007. hlm. B3.
- ^ "Forbes profile: Zong Qinghou". Forbes. Diakses tanggal 18 Maret 2022.
- ^ Artikel:"Dari Minuman Jadi Terkaya di China" di viva.co.id
- ^ Artikel:”Zong Qinghou, Orang Paling Tajir di China” di www.ciputraentrepreneurship.com[pranala nonaktif permanen]
- ^ Artikel:"Kekayaan Rp200 Triliun, Pengeluaran Cuma Rp180.000 per Hari" di pelitaonline.com[pranala nonaktif permanen]
- ^ Artikel:”Miliarder China Diserang Pria Pengangguran Bersenjata Pisau” di detik.com
- ^ Artikel:”Orang Terkaya Kedua China Terluka karena Serangan Balas Dendam” di Kompas.com
- ^ Artikel:"200 Miliarder Ramaikan Pentas Politik China" di Okezone.com
- ^ Artikel:”Zong Qinghou: Dari Rp 80 Ribu Sebulan Jadi Terkaya di Cina (Terakhir)” di detik.com
- ^ Artikel:”Ini Anak Muda Terkaya Asia di Bawah 40 Tahun (2)” di detik.com