Amos Oz
Amos Oz | |
---|---|
Lahir | Amos Klausner 4 Mei 1939 Yerusalem, Mandat Palestina |
Meninggal | 28 Desember 2018 Tel Aviv, Israel | (umur 79)
Pekerjaan | Penulis, Novelis dan Jurnalis |
Kebangsaan | Israel |
Penghargaan |
|
Pasangan | Nily Zuckerman |
Amos Oz (Ibrani: עמוס עוז; nama lahir Amos Klausner; 4 Mei 1939 – 28 Desember 2018) adalah seorang penulis, novelis, jurnalis dan intelektual asal Israel. Ia juga merupakan profesor sastra di Universitas Ben-Gurion, Beersheba. Selama masa hidupnya ia dianggap sebagai pengarang Israel paling terkenal.[1]
Karya Oz telah diterbitkan dalam 45 bahasa di 47 negara, dan telah menerima banyak penghargaan, di antaranya Légion d'honneur dari Prancis, Penghargaan Goethe, Penghargaan Pangeran Asturias dalam bidang Sastra, Penghargaan Heinrich Heine dan Penghargaan Israel. Mulai tahun 1967, Oz adalah salah satu pendukung utama solusi dua negara mengenai konflik Israel–Palestina.[2] Oz meninggal dunia karena kanker pada 28 Desember 2018 dalam usia 79 tahun.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ [1] By Robert Tait, Jerusalem, Daily Telegraph
- ^ a b Cain, Sian (2018-12-28). "Israeli novelist Amos Oz dies aged 79". The Guardian (dalam bahasa Inggris). ISSN 0261-3077. Diakses tanggal 2018-12-28.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) / (Ibrani) Amos Oz Archive
- Amos Oz is most translated Israeli author
- 2008 Dan David Prize laureate
- Amos Oz – The Nature of Dreams, Documentary film about Amos Oz: In-depth interviews, situations and literature quotes
- Heinrich Heine Award for Amos Oz: A Literary Bridge-Builder Par Excellence Diarsipkan 2010-08-31 di Wayback Machine.
- Tal Niv from Haaretz speaks with Amos Oz about "Rhyming Life and Death" and more
- Kemunculan di C-SPAN
- Amos Oz interviewed on CBC Radio's Writers and Company (2010)
- "The Art of Fiction, No. 148" (Amos Oz interview), The Paris Review (Fall 1996)
Artikel
[sunting | sunting sumber]- “Arafat's gift to us: Sharon”, The Guardian, February 8, 2001
- “An end to Israeli occupation will mean a just war”, The Observer, April 7, 2002
- “Free at last”, Ynetnews, August 21, 2005
- “This can be a vote for peace”, The Guardian, March 30, 2006
- “Defeating the extremists”, Ynetnews, November 21, 2007
- “Don't march into Gaza”, Ynetnews, February 13, 2008
- “Secure ceasefire now”, Ynetnews, December 31, 2008
- http://www.tcd.ie/registrar/honorary-degrees/