Pendudukan Mongolia
Tampilan
Kekhanan Bogd Mongolia 大蒙古國 | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1919–1921 | |||||||||
Ibu kota | Niislel Khüree (now Ulaanbaatar) | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Mongolia Mandarin | ||||||||
Agama | Buddhisme | ||||||||
Pemerintahan | Monarki absolut di bawah pengawasan Republik Tiongkok pada tahun 1919-21 | ||||||||
Bogd Khan | |||||||||
Sejarah | |||||||||
1919 | |||||||||
• Tentara Cina dikalahkana | 1921 | ||||||||
Kode ISO 3166 | MN | ||||||||
| |||||||||
| |||||||||
Pendudukan pemerintah Beiyang di Mongolia dimulai pada Oktober 1919 dan berlangsung hingga awal tahun 1921 setelah tentara Tiongkok di Urga dikalahkan oleh tentara Rusia Putih yang dipimpin oleh Baron Ungern. Pada akhirnya tentara Rusia Putih dikalahkan oleh Tentara Merah dan sekutu Mongolianya pada Juni 1921.
Walaupun pemerintah Beiyang menghapuskan otonomi Kekhanan Bogd Mongolia dan kemudian juga menduduki Tuva, mereka tak dapat mengukuhkan klaim Tiongkok atas wilayah Mongolia.
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- Warlord Politics in China: 1916-1918, Hsi-sheng Chi, 1976.