Chabichou
Chabichou | |
---|---|
Nama lain | Chabichou du Poitou |
Negara asal | Prancis |
Wilayah | Vienne, Deux-Sevres, Charente |
Sumber susu | Kambing |
Dipasteurisasi | Kadang-Kadang |
Tekstur | Lembut |
Kadar lemak | 45% |
Waktu pematangan | 10 hari |
Sertifikasi | AOC[1] |
Chabichou atau Chabichou du Poitou adalah keju bertekstur lembut dari Prancis yang dibuat menggunakan susu kambing yang tidak dipasteurisasi lebih dulu.[1] Keju ini berasal dari daerah Haut-Poitou di Prancis barat.[1] Tekstur dari keju ini padat sedangkan rasanya seperti kacang.[2] Karakteristik yang menonjol dari keju ini adalah bentuknya yang seperti kerucut yang terpotong di bagian atasnya.[1] Tinggi keju ini adalah 6 sentimeter dengan diameter 5 sampai 6 sentimeter dan berat sekitar 6 ons.[1] Selama keju ini dimatangkan rasanya menjadi lebih kuat tetapi tidak lebih tajam.[1] Di bagian permukaan dari kulit keju ini terdapat jamur yang berwarna putih ataupun biru.[1] Menurut legenda, keju Chabichou berasal dari suku Arab pada abad ke-8.[1] Kata Chabi yang merupakan singkatan dari Chabichou, berasal dari kata Chebli, yaitu bahasa Persia yang memiliki arti "kambing".[1]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d e f g h i (Inggris) Iburg, Anne (2004). Dumont's Lexicon of Cheese. Rebo International b.v., Lisse, The Netherlands. ISBN 978-90-366-1689-8. Page 82-83.
- ^ (Inggris) {{cite book | author=Harbutt, Juliet | title=The World Encyclopedia of Cheese | publisher= Anness Publishing Ltd | year=2006 | id=ISBN 978-1-84309-960-4} Page 24.}
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]