Gol emas
Gol emas (bahasa Inggris: golden goal) adalah peraturan dalam sepak bola dengan memberi tambahan waktu 30 menit untuk mendapatkan pemenang, yang dilakukan apabila dalam 90 menit tidak didapatkan pemenang. Peraturan ini biasa dilakukan di dalam kompetisi dengan sistem gugur.
Dalam peraturan gol emas, apabila terjadi gol dalam perpanjangan waktu yang dilakukan, maka pertandingan langsung berakhir sesaat setelah gol. Tim yang mencetak gol dalam kesempatan pertama akan ditetapkan sebagai pemenang pertandingan. Dan apabila dalam 30 menit tetap tidak ada tercipta gol oleh salah satu tim, maka pertandingan diakhiri dengan adu penalti untuk mendapatkan pemenang dari pertandingan.
Pada bulan Februari 2004, IFAB mengumumkan bahwa setelah Kejuaraan Eropa UEFA 2004, sistem gol emas dan gol perak dihilangkan dari Laws of the Game. Sejak Piala Dunia FIFA 2006 di Jerman, gol emas tidak pernah dimainkan dalam pertandingan yang berakhir seri selama fase gugur,[1] sebagaimana FIFA mengembalikan aturan aslinya: jika pertandingan berakhir seri setelah 90 menit, maka 2 babak perpanjangan waktu masing-masing 15 menit akan dimainkan. Jika skor tetap seri, maka pemenangnya ditentukan lewat adu penalti.[2]
Daftar gol emas
[sunting | sunting sumber]Piala Dunia FIFA
[sunting | sunting sumber]| No. | Pencetak | Waktu | Mewakili | Skor | Lawan | Turnamen | Ronde | Tanggal |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Laurent Blanc | 114' |  Prancis |
1–0 |  Paraguay |
1998 | 16 besar | 28 Juni 1998 |
| 2 | Henri Camara | 104' |  Senegal |
2–1 |  Swedia |
2002 | 16 besar | 16 Juni 2002 |
| 3 | Ahn Jung-hwan | 117' |  Korea Selatan |
2–1 |  Italia |
2002 | 16 besar | 18 Juni 2002 |
| 4 | İlhan Mansız | 94' |  Turki |
1–0 | Senegal |
2002 | Perempat final | 22 Juni 2002 |
Piala Konfederasi FIFA
[sunting | sunting sumber]| No. | Pencetak | Waktu | Mewakili | Skor | Lawan | Turnamen | Ronde | Tanggal |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Harry Kewell | 92' |  Australia |
1–0 |  Uruguay |
1997 | Semifinal | 19 Desember 1997 |
| 2 | Cuauhtémoc Blanco | 97' |  Meksiko |
1–0 |  Amerika Serikat |
1999 | Semifinal | 1 Agustus 1999 |
| 3 | Thierry Henry | 97' | Prancis |
1–0 |  Kamerun |
2003 | Final | 29 Juni 2003 |
Kejuaraan Eropa UEFA
[sunting | sunting sumber]| No. | Pencetak | Waktu | Mewakili | Skor | Lawan | Turnamen | Ronde | Tanggal |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Oliver Bierhoff | 95' |  Jerman |
2–1 |  Ceko |
1996 | Final | 30 Juni 1996 |
| 2 | Zinedine Zidane | 117' | Prancis |
2–1 |  Portugal |
2000 | Semifinal | 28 Juni 2000 |
| 3 | David Trezeguet | 103' | Prancis |
2–1 | Italia |
2000 | Final | 2 Juli 2000 |
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "2006 World Cup drops golden goal" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2006-06-01.
- ^ "FIFA Rules". Diarsipkan dari versi asli tanggal May 24, 2006.
 | Artikel bertopik sepak bola ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |