Osmania
Osmania | |
---|---|
Lahir | 1928 Kayutanam, Padang Pariaman, Hindia Belanda |
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | Pelukis |
Osmania (lahir di Kayutanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat, tahun 1928) adalah seorang seniman Indonesia yang berprofesi sebagai pelukis. Ia dipandang sebagai seorang pelukis yang selalu setia pada garis surealisme yang dianutnya.[1]
Riwayat ringkas
[sunting | sunting sumber]Osmania yang lahir di Kayutanam, Sumatera Barat, pernah berguru senirupa pada Wakidi, yang dikenal sebagai pelukis ternama. Sejak remaja ia telah mengembara ke berbagai kota dan daerah, serta hidup dengan bermacam jenis pekerjaan. Namun pekerjaan sebagai seniman jalanan adalah yang paling berkesan baginya. Sewaktu di kawasan Senen, Jakarta, ia bergaul dengan para seniman, bahkan berkawan dekat dengan penyair terkenal, Chairil Anwar.
Ia menghabiskan sebagian masa perantauannya di Karangasem, Bali, sekitar tahun 1958, sebelum kembali ke kampung halaman, Kayutanam, pada tahun 1972, karena ingin merawat ibunya yang lumpuh karena kecelakaan. Selama di Kayutanam ia tetap berkarya menumpahkan segala imaginasinya dalam bentuk lukisan di kanvas.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Wayan Sunarta (29 September 2002). "Pameran Tunggal "Garis Berbisik" Osmania dan Semangat "Binatang Jalang"". Gebyar. Bali Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-01-04. Diakses tanggal 4 Januari 2014. line feed character di
|title=
pada posisi 33 (bantuan)
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Mardiyyan Nur Zaenudin (27 Maret 2013). ""mooi indie: sebuah jejak kemolekan seni lukis modern Indonesia"". Sikomoulil.wordpress.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-29. Diakses tanggal 3 Januari 2014.