Ria-Ria, Pollung, Humbang Hasundutan
Ria-Ria | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Negara |  Indonesia | ||||
| Provinsi | Sumatera Utara | ||||
| Kabupaten | Humbang Hasundutan | ||||
| Kecamatan | Pollung | ||||
| Kode pos | 22457 | ||||
| Kode Kemendagri | 12.16.02.2005  | ||||
| Luas | ... km² | ||||
| Jumlah penduduk | ... jiwa | ||||
| Kepadatan | ... jiwa/km² | ||||
| |||||
Ria-Ria merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, provinsi Sumatera Utara, Indonesia.
Desa ini dipersiapkan menjadi salah satu dari bagian lumbung pangan (food estate) yang dipersiapkan di 4 kabupaten sekitar Danau Toba itu. Di desa ini, ketika dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo pada 27 Oktober 2020, telah ditanami oleh komoditas kentang, bawang merah, dan bawang putih. Dalam kunjungan ke daerah ini, Presiden membagi 22.007 sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat dan 87 di antaranya ada di lumbung pangan di Humbang Hasundutan ini.[1] Kunjungan Presiden ke desa ini didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, serta Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.[1]
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Desa Ria-Ria terdiri dari beberapa dusun, yaitu:
- Aek Pollung
- Buhit
- Lumban Nauli
- Naga Raja
- Riaria
- Rumaganjang
- Sampetua
- Silali
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b Sinaga, Nikson (27 Oktober 2020). Cornelius Helmy Herlambang, ed. "Presiden Resmikan Lumbung Pangan di Sumut, 60.000 Hektar untuk Bawang dan Kentang". bebas.kompas.id. Diakses tanggal 2 November 2020.
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |