Lompat ke isi

Bingin Kuning, Lebong

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bingin Kuning
Negara Indonesia
ProvinsiBengkulu
KabupatenLebong
Pemerintahan
 • CamatKarter Jaya[1]
Populasi
 • Total10,598 jiwa
Kode Kemendagri17.07.07 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS1707021 Edit nilai pada Wikidata
Desa/kelurahan9 desa

Bingin Kuning adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Lebong, Bengkulu, Indonesia. Kecamatan ini dibentuk berdasarkan Perda Kabupaten Lebong No. 11 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kecamatan dalam Kabupaten Lebong, dan dimekarkan dari Kecamatan Lebong Selatan.[2]

Kondisi wilayah

[sunting | sunting sumber]

Kecamatan ini memiliki luas 86,86 km2 atau setara dengan 5,22% luas Kabupaten Lebong.[3] Sebagian besar desa di Kecamatan Bingin Kuning berada pada hamparan Luak Lebong dan berada di luar kawasan hutan, terkecuali Desa Bukit Nibung yang berada di daerah lereng dan dekat dengan hutan.[4] Ketinggian rata-rata kecamatan adalah 423 mdpl, dengan Bukit Nibung dan Karang Dapo Atas sebagai dua desa tertinggi (masing-masing 546 mdpl) serta Talang Liak II sebagai desa terendah (348 mdpl).[5]

Desa-desa di Bingin Kuning dialiri setidaknya oleh tujuh sungai. Sungai terbesar adalah Sungai Ketahun, yang melintasi seluruh desa, kecuali Bukit Nibung dan Bungin.[6] Selain Ketahun, sungai-sungai lain ukurannya lebih kecil. Sungai yang lebih kecil ini disebut pula sebagai "air". Air Karat meintasi Bukit Nibung, Karang Dapo Atas, Karang Dapo Bawah, Talang Kerinci, dan Bungin. Air Kapas melintasi Bukit Nibung. Air Mubai Merah melintasi Karang Dapo Atas. Ada pun Pungguk Pedaro dilalui Air Peluen, sementara Air Retes melintasi Pelabuhan Talang Liak dan Bungin, dan Air Piantan melintasi wilayah Talang Liak II.[6]

Batas-batas

[sunting | sunting sumber]

Kecamatan ini memiliki batas-batas administratif sebagai berikut.[7]

Administrasi

[sunting | sunting sumber]

Pusat pemerintahan kecamatan berada di Desa Bungin. Kantor Kecamatan Bingin Kuning mempekerjakan 35 pegawai, terdiri dari 15 pegawai PNS dan 20 tenaga kontrak.[8] Jenjang pendidikan para pegawai kantor kecamatan meliputi empat lulusan SMP, 19 lulusan SMA, 10 lulusan S1, dan dua lulusan S2. Dengan jarak 7 km, Bukit Nibung adalah desa terjauh dari kantor camat.[9]

Secara administratif, Bingin Kuning memiliki sembilan desa definitif, yang dibagi lagi ke dalam 27 dusun.[7] Sembilan desa di Bingin Kuning dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.

No. Nama Status[10] Jarak ke
Kantor Camat[11]
Jarak ke
Ibu Kota Kabupaten[12]
1 Bukit Nibung Desa 7 km 29 km
2 Bungin Desa 0,7 km 21,9 km
3 Karang Dapo Atas Desa 4,5 km 27 km
4 Karang Dapo Bawah Desa 4 km 26 km
5 Pelabuhan Talang Leak Desa 1,5 km 20,5 km
6 Pungguk Pedaro Desa 3,5 km 22 km
7 Talang Kerinci Desa 3 km 21 km
8 Talang Leak I Desa 2,5 km 19,5 km
9 Talang Leak II Desa 2 km 19 km

Dari sembilan kepala desa (kades) di kecamatan ini, 55,56% (lima orang) merupakan lulusan SMA. Sisanya, dua orang kades berpendidikan terakhir SMP dan dua orang kades bependidikan terakhir S1.[13] Para kades selanjutnya dibantu oleh 27 orang kepala dusun (kadus), 27 orang kepala urusan (kaur), dan 47 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD).[14]

Demografi

[sunting | sunting sumber]

Hasil Sensus Penduduk 2020 menunjukkan bahwa Bingin Kuning memiliki populasi sebesar 10.598 jiwa, terdiri dari 5.437 jiwa penduduk laki-laki (51,30% total penduduk) dan 5.161 jiwa penduduk perempuan (48,70%).[15] Jumlah penduduk kecamatan ini setara dengan 9,97% jumlah penduduk Kabupaten Lebong.[15] Angka kepadatan penduduk berada di kisaran 122 jiwa/km2, hampir dua kali lipat angkat kepadatan penduduk kabupaten.[16]

Penduduk Bingin Kuning didominasi oleh penduduk usia 15-64 tahun yang masih produktif bekerja. Jumlahnya mencapai 7.482 jiwa, setara dengan 70,59% total populasi.[17] Ada pun penduduk usia 0-14 tahun mencapai 2.519, sedangkan kelompok usia lanjut (lansia) dengan umur di atas 65 tahun memiliki populasi yang paling kecil, 597 jiwa saja.[17]

Kesehatan dan sanitasi

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2020, kecamatan ini memiliki seorang dokter, tujuh perawat paramedis, lima bidan, dua pekerja farmasi atau apoteker, dan tujuh ahli gizi/keahlian di bidang kesehatan lainnya. Rasio penduduk terhadap tenaga kesehatan adalah 1:482.[18] Fasilitas kesehatan utama di wilayah ini adalah sebuah puskesmas yang berlokasi di Talang Liak I.[19]

Pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Jumlah seluruh sekolah di Bingin Kuning pada 2020 adalah sebanyak 14 unit menurut catatan BPS[20] atau 13 unit menurut Data Referensi Kemdikbud.[21] Perbedaan kedua data tersebut adalah pada pencatatan ada tidaknya sekolah menengah kejuruan (SMK) di kecamatan ini. Data BPS Lebong menunjukkan bahwa selain ada satu SMK, Bingin Kuning memiliki delapan sekolah dasar (SD), satu madrasah ibdtidaiyah (MI), dua sekolah menengah pertama (SMP), satu madrasah tsanawiyah (MTs), dan satu madrasah aliyah (MA). Belum ada fasilitas pendidikan sekolah menengah atas (SMA) di Kecamatan Bingin Kuning.[22]

Sebagian besar penduduk masih bergantung pada sektor agraria (pertanian dan perkebunan) sebagai mata pencaharian utama. Dua komoditas paling penting yang dihasilkan di kecamatan ini adalah padi lahan basah dan kopi.[23]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Kepegawaian >> Daftar Nama Camat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebong". Situs Web Resmi BPKSDM Kabupaten Lebong. Diakses tanggal 3 Februari 2022. 
  2. ^ BPS Kabupaten Lebong.
  3. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 1 dan 3.
  4. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 4.
  5. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 4, 7.
  6. ^ a b BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 5.
  7. ^ a b BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 3.
  8. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 14.
  9. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 13.
  10. ^ Kementerian Dalam Negeri 2019, hlm. 56-57.
  11. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 16.
  12. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 17.
  13. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 11, 23.
  14. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 15.
  15. ^ a b BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 25.
  16. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 26.
  17. ^ a b BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 28.
  18. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 35.
  19. ^ Fadhel, Rudhy M. (19 Maret 2020). "Dinkes Lebong Kerahkan Jajaran Puskesmas Lakukan Sosialisasi Gejala dan Dampak Virus Corona". portalbengkulu.com. Diakses tanggal 4 Februari 2022. 
  20. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 37.
  21. ^ "Daftar Satuan Pendidikan (Sekolah) Per Kec. Bingin Kuning". Data Referensi Kemdikbud. Diakses tanggal 4 Februari 2022. 
  22. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 38.
  23. ^ BPS Kabupaten Lebong 2021, hlm. 30.

Daftar pustaka

[sunting | sunting sumber]