Kabupaten Lombok Timur
Kabupaten Lombok Timur | |
---|---|
Motto: Patuh karya | |
Koordinat: 8°39′S 116°32′E / 8.65°S 116.53°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Nusa Tenggara Barat |
Tanggal berdiri | 9 Agustus 1958 11 Agustus 1958 |
Dasar hukum | UU No.69 Tahun 1958 Tentang Pembentukan Dati II di Bali, NTB, dan NTT UU RI No.64 Tahun 1958[1][2] |
Ibu kota | Selong |
Jumlah satuan pemerintahan | |
Pemerintahan | |
• Bupati | Muhammad Juaini Taofik (Pj.) |
• Wakil Bupati | lowong |
• Sekretaris Daerah | Hasni (Pj.) |
Luas | |
• Total | 1.230,76 km2 (475,20 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 1.369.918 |
• Kepadatan | 1,100/km2 (2,900/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | Islam 99,75% Hindu 0,13% Kristen 0,08% - Protestan 0,05% - Katolik 0,03% Buddha 0,02% Lainnya 0,02%[4] |
• Bahasa | Sasak, Indonesia |
• IPM | 70,65
(2023) tinggi[5] |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode pos | 83611-83674 |
Kode BPS | |
Kode area telepon | (+62)376 |
Pelat kendaraan | DR xxxx L* |
Kode Kemendagri | 52.03 |
APBD | Rp 2.596.173.283.887,-[6] |
PAD | Rp 295.164.950.685,- |
DAU | Rp 1.206.685.449.000,- (2020)[7] |
Situs web | http://www.lomboktimurkab.go.id/ |
Kabupaten Lombok Timur adalah kabupaten di bagian timur Pulau Lombok, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Ibu kota Lombok Timur berada di kecamatan Selong. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 1.230,76 km2 dengan populasi pada tahun 2020 sebanyak 1.319.537 jiwa.[4]
Lombok Timur dikenal sebagai jalur pendakian menuju desa-desa di Sembalun dan Gunung Rinjani.
Geografi
[sunting | sunting sumber]Kabupaten Lombok Timur merupakan kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Lombok. Secara geografis kabupaten ini terletak diantara 8°–9° Lintang Selatan dan 116°–117° Bujur Timur dengan luas wilayah mencapai 2.679,88 km² yang terdiri dari 1.605,55 km² daratan dan 1.074,33 km² lautan.[8]
Batas wilayah
[sunting | sunting sumber]Kabupaten Lombok Timur berbatasan dengan laut Flores di sebelah utara dan di sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Hindia. Kabupaten Lombok Timur berbatasan dengan Selat Alas di sebelah timur. Di sebelah barat, Kabupaten Lombok Timur berbatasan dengan Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah.[9]
Topografi
[sunting | sunting sumber]Secara umum wilayah Kabupaten Lombok Timur terletak pada ketinggian 0-3.726 mdpl. Kemiringan lahan bervariasi mulai dari 0 sampai dengan >40%. Kemiringan lahan 0-2% sebagian besar terletak di daerah-daerah sepanjang pantai dari utara ke arah timur hingga ke bagian selatan. Sementara kemiringan lahan >40% mencakup wilayah Pegunungan Rinjani di bagian utara. Wilayah kemiringan lahan terluas adalah tingkat kemiringan 2–15% seluas 967,6 km³, kemudian disusul tingkat kemiringan lahan 0–2% seluas 257,6 km², lalu diikuti oleh tingkat kemiringan lahan 15–40% seluas 242,2 km², dan terakhir adalah wilayah dengan tingkat kemiringan lahan >40% seluas 138,1 km².[8]
Hidrologi
[sunting | sunting sumber]Wilayah Kabupaten Lombok Timur dilalui banyak aliran sungai besar maupun kecil, tetapi tidak semua sungai tersebut berair sepanjang tahun. Sementara danau yang terdapat di wilayah ini hanya 1 (satu) danau, yakni Danau Segara Anak. Danau tersebut terletak di antara Kabupaten Lombok Barat dan Timur. Luas danau tersebut sekitar 30 km² dengan kedalaman maksimal 200 m.[8]
Iklim
[sunting | sunting sumber]Suhu udara di wilayah Lombok Timur bervariasi antara 20°–33 °C dengan tingkat kelembapan nisbi berkisar antara 70%–82%. Wilayah Kabupaten Lombok Timur sebagian besarnya beriklim tropis basah dan kering (Aw) dengan dua musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Musim kemarau di wilayah Lombok Timur biasanya berlangsung pada periode Mei–Oktober. Sementara itu, musim penghujan berlangsung pada periode bulan-bulan basah November–April dengan bulan terbasah adalah Januari yang curah hujan bulanannya lebih dari 200 mm per bulan. Curah hujan tahunan di wilayah Lombok Timur berkisar antara 900–1800 mm per tahun dengan jumlah hari hujan berkisar antara 70–150 hari hujan per tahun.
Data iklim Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Indonesia | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | 29.6 (85.3) |
30.6 (87.1) |
30.9 (87.6) |
31.4 (88.5) |
30 (86) |
29.3 (84.7) |
29 (84) |
30.4 (86.7) |
31.3 (88.3) |
32.4 (90.3) |
31.1 (88) |
30.8 (87.4) |
30.57 (86.99) |
Rata-rata harian °C (°F) | 25.6 (78.1) |
26.7 (80.1) |
26.7 (80.1) |
25.6 (78.1) |
25 (77) |
24.1 (75.4) |
23.6 (74.5) |
24 (75) |
25.9 (78.6) |
27 (81) |
26.7 (80.1) |
25.7 (78.3) |
25.55 (78.02) |
Rata-rata terendah °C (°F) | 23.3 (73.9) |
23.2 (73.8) |
23.3 (73.9) |
23.2 (73.8) |
22.7 (72.9) |
21.8 (71.2) |
20.7 (69.3) |
21 (70) |
21.5 (70.7) |
22.7 (72.9) |
23.5 (74.3) |
23.5 (74.3) |
22.53 (72.58) |
Presipitasi mm (inci) | 311 (12.24) |
282 (11.1) |
239 (9.41) |
133 (5.24) |
58 (2.28) |
31 (1.22) |
22 (0.87) |
14 (0.55) |
24 (0.94) |
54 (2.13) |
152 (5.98) |
243 (9.57) |
1.563 (61,53) |
Rata-rata hari hujan | 16 | 14 | 12 | 8 | 4 | 2 | 2 | 1 | 2 | 4 | 9 | 13 | 87 |
% kelembapan | 82 | 80 | 79 | 76 | 74 | 72 | 70 | 69 | 68 | 73 | 77 | 81 | 75.1 |
Rata-rata sinar matahari bulanan | 185 | 181 | 215 | 251 | 256 | 260 | 278 | 280 | 275 | 282 | 223 | 201 | 2.887 |
Sumber #1: BMKG[10] & Climate-Data.org [11] | |||||||||||||
Sumber #2: Weatherbase [12] |
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Daftar Bupati
[sunting | sunting sumber]No | Bupati | Mulai Jabatan | Akhir Jabatan | Prd. | Ket. | Wakil Bupati | ||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
L. Muslihin |
||||||||
Rahadi Tjipto Wardoyo | ||||||||
R. Roesdi |
||||||||
Saparwadi | ||||||||
H. L. Djafar Surayad |
||||||||
Abdul Kadir | ||||||||
Moch. Sadir |
||||||||
Syahdan | ||||||||
H. Moch. Ali bin Dachlan S.H. |
Rachmat Suhardi S.H. | |||||||
Drs. H. M. Sukiman Azmy M.M. |
Syamsul Luthfi S.E. | |||||||
H. Moch. Ali bin Dachlan S.H. |
Haerul Warisin M.Si. | |||||||
H. Ahsanul Khalik S.Sos., M.H. |
||||||||
H. Moch. Ali bin Dachlan S.H. |
Haerul Warisin M.Si. | |||||||
Drs. H. Rohman Farly M.M. |
||||||||
Drs. H. Lalu Syafii M.M. |
[13] | |||||||
Drs. H. M. Sukiman Azmy M.M. |
Rumaksi S.J. S.H. | |||||||
Muhammad Juaini Taofik | 27 September 2023 | Petahana | Penjabat | |||||
|
Dewan Perwakilan
[sunting | sunting sumber]Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Lombok Timur dalam tiga periode terakhir.
Partai Politik | Jumlah Kursi dalam Periode | |||
---|---|---|---|---|
2014–2019[15] | 2019–2024[16] | 2024–2029 | ||
PKB | 4 | 4 | 4 | |
Gerindra | 5 | 5 | 6 | |
PDI-P | 4 | 4 | 3 | |
Golkar | 5 | 5 | 4 | |
NasDem | 3 | 4 | 5 | |
Gelora | (baru) 2 | |||
PKS | 5 | 5 | 5 | |
Hanura | 5 | 3 | 1 | |
PAN | 5 | 5 | 6 | |
PBB | 3 | 3 | 1 | |
Demokrat | 7 | 5 | 5 | |
Perindo | (baru) 0 | 4 | ||
PPP | 3 | 5 | 4 | |
Berkarya | (baru) 1 | |||
PKPI | 1 | 1 | ||
Jumlah Anggota | 50 | 50 | 50 | |
Jumlah Partai | 12 | 13 | 13 |
Kecamatan
[sunting | sunting sumber]Kabupaten Lombok Timur terdiri dari 21 Kecamatan, 15 Kelurahan, dan 239 Desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 1.289.907 jiwa dengan luas wilayah 1.230,76 km² dan sebaran penduduk 1.048 jiwa/km².[17][18]
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Lombok Timur, adalah sebagai berikut:
Kemendagri | Kecamatan | Jumlah Kelurahan |
Jumlah Desa |
Status | Daftar Desa/Kelurahan |
---|---|---|---|---|---|
52.03.09 | Aikmel | 14 | Desa | ||
52.03.20 | Jerowaru | 15 | Desa | ||
52.03.01 | Keruak | 15 | Desa | ||
52.03.17 | Labuhan Haji | 4 | 8 | Desa | |
Kelurahan | |||||
52.03.21 | Lenek | 10 | Desa | ||
52.03.05 | Masbagik | 10 | Desa | ||
52.03.11 | Montong Gading | 8 | Desa | ||
52.03.08 | Pringgabaya | 15 | Desa | ||
52.03.12 | Pringgasela | 10 | Desa | ||
52.03.02 | Sakra | 12 | Desa | ||
52.03.18 | Sakra Timur | 10 | Desa | ||
52.03.19 | Sakra Barat | 18 | Desa | ||
52.03.10 | Sambelia | 11 | Desa | ||
52.03.07 | Selong | 11 | 1 | Desa | |
Kelurahan | |||||
52.03.15 | Sembalun | 6 | Desa | ||
52.03.04 | Sikur | 14 | Desa | ||
52.03.06 | Sukamulia | 9 | Desa | ||
52.03.13 | Suralaga | 15 | Desa | ||
52.03.16 | Suwela | 8 | Desa | ||
52.03.03 | Terara | 16 | Desa | ||
52.03.14 | Wanasaba | 14 | Desa | ||
TOTAL | 15 | 239 |
Demografi
[sunting | sunting sumber]Bagian ini memerlukan pengembangan. Anda dapat membantu dengan mengembangkannya. |
Agama
[sunting | sunting sumber]Di Lombok Timur, tepatnya di kota Pancor terdapat organisasi Nahdlatul Wathan, sebuah organisasi Islam lokal dengan pengaruh terbesar di Lombok.
Mata pencaharian penduduk
[sunting | sunting sumber]Kabupaten Lombok Timur adalah salah satu penyedia jasa tenaga kerja ke luar negeri, menurut data tahun 2003 dari BPS, terdapat 8.885 TKI yang berasal dari Lombok Timur. Sebagian besar bekerja di Malaysia, Arab Saudi, dan Brunei Darussalam.
Transportasi
[sunting | sunting sumber]Alat transportasi unik yang dapat dijumpai di Lombok Timur adalah Cidomo dan Cikar, kendaraan bertenaga kuda ini mirip dengan Delman yang biasa kita jumpai di pulau Jawa. Penggunaan kendaraan ini masih cukup luas pada daerah-daerah tertentu terutama yang dekat dengan daerah pasar tradisional.
Di Kayangan dapat ditemukan pelabuhan penyeberangan (ferry) yang beroperasi 24 jam dan dikelola oleh ASDP Indonesia Ferry menuju pelabuhan penyeberangan Poto Tano (Kabupaten Sumbawa Barat, Pulau Sumbawa).
Tokoh terkenal
[sunting | sunting sumber]- Muhammad Zainul Majdi, Gubernur Nusa Tenggara Barat ke-7
- Muhammad Zainuddin Abdul Madjid, seorang ulama karismatis dan pendiri Nahdlatul Wathan
- Rachmat Hidayat (politikus), Anggota DPR RI, Ketua DPD PDIP NTB
- Hadi Gunawan (Polisi), Sahlisospol Kapolri
- Sitti Rohmi Djalilah, Wakil Gubernur NTB 2023-2018
- Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani, Ketua Umum Nahdlatul Wathan
- Lalu Muhammad Iwan Mahardan, Plh. Kabid Humas Polda NTB
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "UU No.69 tahun 1958". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-15. Diakses tanggal 2016-03-15.
- ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-15. Diakses tanggal 2016-03-15.
- ^ a b c d "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-19. Diakses tanggal 05-12-2018.
- ^ a b c "Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2020" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-05. Diakses tanggal 21 Juli 2021.
- ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2020-2023" (pdf). www.bps.go.id. Diakses tanggal 21 desember 2023. Parameter
|archive-url=
mengalami cacat: timestamp (bantuan); - ^ "APBD 2018 ringkasan update 04 Mei 2018". 2018-05-04. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-06. Diakses tanggal 2018-07-06.
- ^ "Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020" (pdf). www.djpk.kemenkeu.go.id. (2020). Diakses tanggal 21 Juli 2021.
- ^ a b c "Profil Lombok Timur" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-10-07. Diakses tanggal 2020-10-02.
- ^ Indrawasih, R., dan Sudiyono (2008). Adhuri, Dedi S., ed. Dinamika Pengelolaan Sumberdaya Laut di Lombok, Nusa Tenggara Barat (PDF). Jakarta: LIPI Press. hlm. 42–43. ISBN 978-979-799-250-7. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-09-07. Diakses tanggal 2023-09-07.
- ^ "Buku Peta Rata-Rata Curah Hujan Dan Hari Hujan Periode 1991-2020 Indonesia" (PDF). BMKG. hlm. 79 & 144. Diakses tanggal 22 September 2024.
- ^ "Selong, Nusa Tenggara Barat, Indonesia". Climate-Data.org. Diakses tanggal 2 Oktober 2020.
- ^ "Lombok, Indonesia". Weatherbase. Diakses tanggal 2 Oktober 2020.
- ^ Eka Yonavilbia, ed. (04-09-2018). "Wagub Lantik Penjabat Bupati Lombok Timur". infopublik.id. Diakses tanggal 27-04-2022.
- ^ Nur, Akhyar M. (27-09-2018). Juli Hantoro, ed. "Zulkieflimansyah: Kepala Daerah Itu Bukan Penguasa dan Bukan Raja". Tempo.co. Diakses tanggal 27-04-2022. [pranala nonaktif permanen]
- ^ Perolehan Kursi DPRD Lombok Timur 2014-2019
- ^ Perolehan Kursi DPRD Lombok Timur 2019-2024
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Situs Pemerintah Daerah Lombok Timur Diarsipkan 2005-10-30 di Wayback Machine.
- Bupati Lotim Terbitkan SK Komite Pemekaran Lotim Diarsipkan 2014-08-12 di Wayback Machine.